Organisasi Mantan Kombatan GAM Salurkan Bantuan ke Korban Banjir Aceh Utara

Komite Peralihan Aceh--organisasi tempat bernaung mantan kombatan GAM--menyalurkan bantuan ke korban banjir di Aceh Utara. Foto: Dok. KPA

Komite Peralihan Aceh--organisasi tempat bernaung mantan kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM)--menyalurkan bantuan ke korban banjir di Kabupaten Aceh Utara. Bantuan diantar langsung oleh Ketua KPA Pusat, Muzakir Manaf atau lebih dikenal Mualem, Sabtu (9/1).

Mereka mengantar bantuan ke sejumlah desa di tiga kecamatan: Pirak Timu, Matangkuli, dan Tanah Luas. Saat menyalurkan bantuan, Mualem turut didampingi Juru Bicara KPA Azhari Cagee dan Panglima Daerah 4 Pasee Pang Joni, serta sejumlah anggota KPA.

"Bantuan ada yang kami datangi langsung dan ada yang kami titip melalui daerah untuk dibagikan," kata Mualem, dalam keterangan tertulis yang diterima acehkini, Ahad (9/1).

Petani di Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara, memotong padi yang terendam banjir, Kamis (6/1). Foto: Azwar Ipank untuk acehkini

Total bantuan yang disalurkan KPA adalah 3 ton beras, 150 kotak mie instan, 150 lempeng telur, minyak makan, dan baju.

"Insyaallah ke depan semoga bisa kita bantu lebih banyak lagi. Intinya kita datang menyapa dan membantu. Semoga kedepan Pemerintah Aceh dan pemerintah Aceh Utara dapat membangun tanggul dan hal lainnya untuk mengatasi agar banjir jangan tiap tahun banjir," ujar Mualem.

Banjir melanda Kabupaten Aceh Utara sejak pekan lalu. Kini air sudah berangsur surut. Puluhan ribu warga harus mengungsi akibat banjir ini.

Bansos untuk Korban Banjir dari THA

Komunitas Toyota Hardtop Aceh (THA) bertolak ke wilayah terdampak banjir untuk menyalurkan bantuan sosial (bansos) di Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara, Sabtu (8/1). Penyaluran bansos itu ditandai pelepasan oleh Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Joko Krisdiyanto.

Ketua THA Kombes Pol Marzuki Ali Basyah mengatakan, bansos tersebut untuk meringankan beban korban terdampak banjir di wilayah pedalaman Aceh Utara.

Komunitas Toyota Hardtop Aceh (THA) bertolak ke wilayah terdampak banjir untuk menyalurkan bantuan sosial (bansos) di Aceh Utara. Foto: Dok. THA

"Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian komunitas THA terhadap korban terdampak banjir yang sedang melanda Aceh Utara. Bantuan ini dari sumbangsih rekan-rekan komunitas THA dan simpatisan dari berbagai pihak," kata Marzuki.

Ia menyampaikan, pihaknya membawa 80 paket bantuan tersebut dari Kota Banda Aceh ke Kabupaten Aceh Utara menggunakan unit-unit mobil THA, yang terdiri dari beras, minyak, mie instan dan sumbangan dalam bentuk uang tunai langsung.

"Kita akan door to door ke rumah-rumah warga korban langsung di lokasi banjir di antaranya di Kecamatan Lhoksukon, Desa Jok sebanyak 30 paket, Desa Manyang 25 paket dan di Desa Trieng sebanyak 25 paket," ujar Marzuki.