Perolehan Suara Prabowo-Sandi di Aceh Melebihi Target
ADVERTISEMENT
Badan Pemenangan Nasional (BPN) Aceh, menyatakan Prabowo-Sandi bisa memperoleh 90 persen suara pada pemilihan presiden (Pilpres) 2019 di Provinsi Aceh. Persentase itu disebut-sebut melampaui target timnya yang semula hanya 85 persen.
ADVERTISEMENT
Ketua BPN Aceh, Muzakir Manaf, menuturkan berdasarkan jumlah penghitungan sementara hasil realcount yang diterima timnya berupa form rekapitulasi C1 per Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 23 kabupaten/kota se-Aceh, hingga pukul 16.00 WIB, Kamis (18/4), pasangan Prabowo dan Sandiaga Uno meraup 1.287.966 suara (82,2 persen).
"Jumlah ini berdasarkan data suara sementara yang masuk sebesar 44,5 persen dari jumlah DPT Aceh," ujar Muzakir Manaf pada konferensi pers di Sekretariat Bersama Pemenangan Prabowo-Sandi di Aceh, Banda Aceh, Kamis (18/4).
Sementara jumlah suara sementara Jokowi-Ma'ruf disebutkan sebesar 226.355 atau 14,4 persen. "Berdasarkan data sementara ini, kami menyimpulkan bahwa pasangan Prabowo-Sandi bisa meraup suara 90 persen di Aceh," sebut pria yang akrab disapa Mualem.
ADVERTISEMENT
Atas hasil tersebut, Mualem menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Aceh, ulama, tokoh masyarakat, relawan, ormas dan khususnya jajaran Partai Koalisi Indonesia Adil Makmur serta BPN Prabowo-Sandi kabupaten/kota se-Aceh.
Namun demikian, Muzakir Manaf mengingatkan untuk terus mengawal seluruh suara yang telah diberikan oleh rakyat Aceh kepada Prabowo-Sandi sampai keluar pengumuman resmi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Kami harap jangan ada yang coba-coba menspekulasi untuk mengubah hasil suara rakyat serta upaya menggagalkan hasil penghitungan suara rakyat melalui penyebaran hoaks melalui quickcount," ucapnya.
Lebih lanjut Mualem menyatakan Prabowo-Sandi telah diamanahkan oleh rakyat Aceh untuk menjadi Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia. "Selamat kepada Prabowo-Sandi menjadi Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Reporter: Husaini Ende