Seorang Jemaah Haji Meninggal di RSUDZA Usai Tiba di Aceh

Konten Media Partner
1 Agustus 2022 19:54 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jenazah Rismawati Saudan (51), jemaah haji Aceh asal Kabupaten Aceh Tenggara yang meninggal dunia di RSUDZA Banda Aceh saat hendak dibawa pulang ke Kutacane untuk dimakamkan di kampung halamannya. Foto: Dok. PPIH Aceh
zoom-in-whitePerbesar
Jenazah Rismawati Saudan (51), jemaah haji Aceh asal Kabupaten Aceh Tenggara yang meninggal dunia di RSUDZA Banda Aceh saat hendak dibawa pulang ke Kutacane untuk dimakamkan di kampung halamannya. Foto: Dok. PPIH Aceh
ADVERTISEMENT
Seorang jemaah haji Aceh meninggal dunia usai tiba di Tanah Air. Jemaah asal Kabupaten Aceh Tenggara tersebut menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Umum Daerah Dr Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh, Senin (1/8/2022) sekitar 15.00 WIB.
ADVERTISEMENT
"Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun. Telah berpulang ke rahmatullah, Ibu Rismawati Saudan Abdullah (51 tahun), jemaah dari Aceh Tenggara, jam 15.00 WIB tadi di RSUZA. Semoga almarhumah diampuni segala dosa dan ditempatkan di sisiNya bersama anbiya dan shalihin," ujar Koordinator Humas dan Penerangan PPIH Aceh, Tajri, kepada wartawan, Senin sore.
Tajri mengatakan, Rismawati tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 02-BTJ. Setelah kedatangan di Bandara Sultan Iskandar Muda, Rabu (27/7) lalu, ia dirujuk ke RSUDZA Banda Aceh untuk perawatan lanjutan karena hipertensi dan diabetes melitus.
“Saat ini, jenazah sudah selesai dimandikan. Ia akan dipulangkan dan dimakamkan di Kutacane,” sebutnya.
Jemaah haji kloter pertama asal Aceh turun dari pesawat setiba di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bintang, Aceh Besar, Selasa (26/7/2022) malam. Foto: Dok. PPIH Aceh
Menurut Tajri, saat ini sudah lima jemaah Aceh yang meninggal dunia untuk musim haji 2022 ini. Empat jemaah meninggal dunia di Arab Saudi, sementara satu jemaah meninggal dunia dalam perawatan rumah sakit di Banda Aceh.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Muslim bin Abdul Wahab Salam (51 tahun), jemaah kloter 01-BTJ asal Pidie Jaya, meninggal dunia di dalam pesawat 15 menit sebelum mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz pada 15 Juni 2022 pukul 04.37 Waktu Arab Saudi (WAS). Ia didiagnosa mengalami penyakit asam lambung (GERD--gastroesophageal reflux disease).
Lalu Abdul Manaf bin Dahlan Abubakar (55 tahun), juga dari Kloter 01-BTJ asal Pidie Jaya, meninggal dunia di Rumah Sakit Al Noor, Makkah pada 10 Juli 2022 pukul 07.30 WAS karena gagal ginjal akut (AKI-acute kidney injury).
Kemudian pada 16 Juli 2022, Nurkharijah binti Muhammad Yunus (64 tahun), jemaah kloter 05-BTJ asal Aceh Barat meninggal dunia di Hotel Alsagreyah, Makkah, pukul 21.40 WAS karena acute ischaemic heart disease (penyakit jantung iskemik akut).
ADVERTISEMENT
Berikutnya Intan Sani binti Abdullah (61 tahun), juga jemaah kloter 5 asal Aceh Barat Daya, meninggal dunia di KKHI (Klinik Kesehatan Haji Indonesia) Makkah pada Kamis, 20 Juli 2022, pukul 18.45 WAS karena geriatric syndrome (sindrom geriatri) dan CHF (congestive heart failure-gagal jantung).
"Dan yang terakhir ini, Rismawati dari Aceh Tenggara meninggal dunia di RSUZA Banda Aceh," kata Tajri.
Sementara itu, hingga saat ini sudah 1.956 jemaah haji yang tiba di Aceh, masing-masing 391 jemaah kloter 1, 391 jemaah kloter 2, 392 jemaah kloter 3, 393 jemaah kloter 4 dan 389 jemaah kloter 5.
"Hanya tersisa 62 orang lagi jemaah haji kita di Arab Saudi, yaitu kloter 6. Insya Allah, malam ini akan tiba di Banda Aceh," ujarnya.
ADVERTISEMENT