Siswa Sekolah di Aceh Kabur ke Pematang Sawah Gara-gara Takut Divaksin Corona

Ilustrasi vaksinasi corona di Aceh. Foto: Suparta/acehkini

Puluhan siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Ulim, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, kabur dari sekolah ke pematang sawah gara-gara takut disuntik vaksin corona. "Kejadian itu terjadi Sabtu pekan lalu," kata Kepala Dinas Kesehatan Pidie Jaya, Eddy Azwar, kepada acehkini, Sabtu (18/9).

Peristiwa ini terekam dalam video yang viral di sejumlah akun media sosial beberapa hari lalu. Eddy menjelaskan, hari itu mereka sedang menyosialisasikan vaksin COVID-19 ke siswa sekolah itu. Setelah menjelaskan manfaat vaksin, mereka lalu menanyakan kesediaan siswa untuk ikut menerima suntikan vaksin.

"Setelah sosialisasi siapa yang mau (disuntik vaksin) silakan dan siapa yang tidak mau ya melarikan diri," ujar Eddy.

Puluhan siswa yang tidak bersedia divaksin lalu kabur ke pematang sawah persis di belakang sekolah. Eddy mengaku tidak mengejar mereka. "Kami tidak mengejar. Bagi kami biasa, tidak masalah. Tidak bersedia, kami tidak paksa," tuturnya.

Eddy menyebutkan, mekanisme penyuntikan vaksin corona untuk kalangan siswa sekolah di Pidie Jaya tergantung kesepakatan pihak sekolah dengan orang tua siswa. Dinas Kesehatan hanya menerima jadwal untuk datang ke sekolah.

"Nanti diberi waktu ke kami kapan bisa kami datang," ujarnya.