Spot Bagus Menikmati Mekarnya Sakura di Seoul, Korea Selatan

Konten Media Partner
17 Juni 2022 17:09 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sakura di Seoul Forest. Foto: Khiththati/acehkini
zoom-in-whitePerbesar
Sakura di Seoul Forest. Foto: Khiththati/acehkini
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Musim Semi sudah menunjukkan tanda berakhir di Korea Selatan tahun ini. Suhu yang terus memanas dengan tiupan angin sepoi-sepoi. Awal bulan Juni ini, Pemerintah Korea juga sudah membuka kembali pintu negaranya untuk para wisatawan termasuk dari Indonesia.
ADVERTISEMENT
Sayangnya, banyak musim bunga yang indah sudah terlewatkan, harus menunggu musim semi berikutnya. Berikut beberapa lokasi yang dapat menjadi rekomendasi untuk liburan mendatang.

Seoul Forest

Seoul Forest, sebuah hutan kota yang dibuka untuk umum sejak 18 juni 2005 ini bisa dikatakan tempat terbaik menikmati udara segar Seoul setiap musim. Mulai berpiknik, olah raga hingga sekadar jalan-jalan santai. Ada ragam fasilitas yang ditawarkan tak ketinggalan juga program edukasi lingkungan.
Seoul Forest. Foto: Khiththati/acehkini
Tempat ini juga mempunyai sejarah panjang dan menarik mulai masa kerajaan Joseon dulunya. Penataan kembali hutan kota ini juga memungkinkan para pengunjung untuk menikmati waktu yang tenang di tengah hiruk pikuknya Seoul. Mekarnya bunga sakura di sini juga sayang untuk dilewatkan.
ADVERTISEMENT

Kyung Hee University

Kampus yang satu ini selalu dipenuhi pengunjung saat musim sakura mekar dan musim gugur. Suasana kelas dan bangunan yang klasik membuatnya sangat instragramable. Setelah sempat ditutup untuk umum karena tingginya kasus COVID-19, musim semi ini pengunjung boleh kembali datang.
Halaman Kyoun Hee University dipenuhi bunga. Foto: Khiththati/acehkini
Suasana di kampus Kyung Hee University. Foto: Khiththati/acehkini
Kyung Hee atau bisa disebut KHU adalah salah satu kampus riset swasta elit dan terkenal di Seoul. Berdiri pada tahun 1949 dan sangat terkenal untuk jurusan pengobatan tradisional Korea dan pengobatan tradisional Asia lainnya. Arsitekturnya megah dan bergaya Eropa pertengahan bertambah menawan saat berpadu dengan kelopak sakura mekar.

Seoul National Cementary

Ini adalah area pemakaman, namun tenang suasanannya tidak menyeramkan. Ada puluhan makam pahlawan yang sudah berkorban untuk negara. Memorial buat para tentara yang meninggal saat perang Korea untuk penghormatan mereka. Ketika Memorial Day pada tanggal 6 Juni, setiap tahunnya upacara kenegaraan digelar di sini.
Sakura di Seoul National Cementary. Foto: Khiththati/acehkini
Seoul National Cementary. Foto: Khiththati/acehkini
Areanya luas dan memiliki taman tersendiri dan beberapa gedung. Berada tidak jauh dari station Donjak line 4 dan 9, tempat ini tenang dan indah. Dikelilingi oleh area pegunungan Gwanaksan, Dongjakbong dan mengalir sungai juga di depannya. Pengunjung diminta untuk tidak berisik dan tetap menjaga sikap saat berkunjung. Bunga-bunga sakura tumbuh dengan ranting-ranting menjuntai ke tanah, tak heran menjadi tempat favorit untuk berfoto.
ADVERTISEMENT

Dream Forest

Taman ini merupakan area terbuka hijau yang berada di kawasan Gangbuk. Berada di urutan keempat sebagai taman terbesar di Seoul setelah World Cup Park, Olympic Park dan Seoul Forest. Mulai dibuka kembali untuk umum setelah direnovasi pada Oktober 2009.
Dream forest di Seoul, Korea Selatan. Foto: Khiththati/acehkini
Danau di Dream Forest di Seoul. Foto: Khiththati/acehkini
Tempat ini mempunyai berbagai fasilitas untuk memudahkan pengunjung dalam mengisi waktu santai mereka. Seperti komplek kebudayaan, observatorium, panggung pertunjukan, kafe buku, galeri sampai area bermain untuk anak-anak. Di sini juga terdapat danau yang memiliki pemandangan indah, air mancur menari dan lainnya. Para pengunjung bisanya duduk-duduk di bawah sakura yang mekar sambil mengelar tikar atau di bangku taman saat musim semi tiba.

Seongnaecheon Stream

Area sungai ini direstorasi kembali dan dipercantik, membentang sejauh 10 kilometer melewati kawasan Songpa-gu mengalir dari Gunung Cheongnyangsan menuju ke sungai Han. Setelah restorasi dilakukan pada tahun 2002, hewan-hewan yang menjadi habitat di sana mulai kembali, seperti burung-burung, lebah, kupu-kupu hingga rakun.
Seongnaecheon Stream. Foto: Khiththati/acehkini
Di musim panas dan musim gugur kawasan ini juga ramai dikunjungi untuk bermain air atau sekadar bersantai. Tempat ini juga menjadi bagian dari Songpa Trail yang juga populer di kawasan pejalan kaki. Terdapat taman bermain air buat anak-anak, area sepeda, area jogging dan pejalan kaki dan alat berolah raga luar ruangan. Bunga sakura tumbuh diantara area sepeda dan pejalan kaki dan sisi-sisi sungai yang menambah romantis suasana.
ADVERTISEMENT
Asyik dan indah-indah bukan? Yuk simpan dan list dulu tempat-tempatnya buat masukan saat nantinya liburan ke Korea. []