Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
ADVERTISEMENT
Mengajarkan anak-anak ketangkasan dan olahraga, Yayasan Cahaya Aceh (YCA) membuka kelas memanah bagi anak-anak dan para ustaz/ustazah di Balai Edukasi dan Taman Baca YCA di Lambada Lhok, Kecamatan Baitussalam, Aceh Besar, Minggu (26/5). Kegiatan kerja sama dengan grup Alwushta Arcery, Banda Aceh.
ADVERTISEMENT
Ustad Murtadha, Ustad Awwal, dan Imam bertindak sebagai pelatih memberikan edukasi tentang teknik dan tata cara memanah modern kepada anak anak. “Alhamdulillah memanah ini merupakan salah satu tuntunan Nabi Muhammad dan sunah diajarkan beliau selain berenang dan berkuda,” sebut Murtadha.
Beberapa teknik dasar diajarkan seperti posisi kaki dan badan, cara menggunakan busur, membidik sasaran hingga mencabut busur yang tertancap di bantalan. Anak-anak antusias belajat, mereka hadir sejak pukul 08.00 WIB, melalui rangkaian permanasan dan beberapa pengetahuan tentang jenis-jenis olahraga memanah.
Guru pengajar di Cahaya Aceh, ustazah Puput menyatakan sangat senang bisa ikut dalam kelas memanah. “Ini pengalaman pertama, sangat senang bisa ikutan belajar,” sebut mahasiswi tersebut.
Secara bergiliran anak-anak berjumlah 40 orang menggunakan panahan untuk membidik sasaran berjarak 5-10 meter. “Karena anak-anak ini masih pemula, maka kita ajarkan teknik dasar dan sederhana dulu. Juga sedikit wawasan dan filosofi memanah seperti yang diajarkan Rasulullah,” sebut Ustaz Awwal, pelatih memanah.
Pendiri Yayasan Cahaya Aceh, Azwir Nazar menyampaikan bahwa memanah menjadi salah satu kelas alternatif di tempatnya untuk melatih ketangkasan dan fokus. “Ini kedua kali kita membuka kelas memanah, sekaligus menutup program gebyar Ramadan Cahaya Aceh 1440 H,” katanta.
ADVERTISEMENT
Pihaknya terus menfasilitasi kegiatan positif dan berguna bagi masyarakat terutama anak-anak di sekitar Aceh Besar dan Banda Aceh. “Dan semua kegiatan di Cahaya Aceh dalam setahun ini secara full dan kontinyu dilakukan gratis,” ungkap Azwir. []
Reporter: Adi Warsidi