Konten Media Partner

Taman Bacaaan RUMAN, Pendongkrak Minat Baca Orang Aceh

22 Februari 2019 18:56 WIB
clock
Diperbarui 21 Maret 2019 0:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kantor taman bacaan RUMAN Aceh, mendongkrak minat maca masyarakat. Foto: Dok. Ahmad Arif
zoom-in-whitePerbesar
Kantor taman bacaan RUMAN Aceh, mendongkrak minat maca masyarakat. Foto: Dok. Ahmad Arif
ADVERTISEMENT
Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Rumah Baca Aneuk Nanggroe (RUMAN) Aceh mendapatkan 2.394 buku hibah dari Bank Indonesia (BI) kantor Aceh. Buku tersebut menambah koleksi lembaga sosial pendongkrak minat baca anak di Aceh.
ADVERTISEMENT
Penyerahan donasi buku tersebut dilaksanakan di depan Kantor Bank Indonesia Aceh, Jumat (22/2), dihadiri Ketua RUMAN Aceh, Ahmad Arif, dan Deputi kepala Perwakilan BI Aceh, Sunarso.
Ahmad Arif mengatakan, lembaganya rutin melakukan berbagai upaya mengatrol minat baca masyarakat Aceh secara umum, terutama anak-anak usia Sekolah Dasar. Selain pustaka komunitas di basecamp mereka, ada MIBARA (Minggu baca rame-rame) yang digelar setiap hari Minggu di lapangan Blang Padang, Banda Aceh. “Ada juga rumah pustaka, telah dibuka pada 40 titik di 9 Kabupaten/Kota se-Aceh,” ujar Arif.
Anak-anak membaca buku di taman bacaan Ruman, Banda Aceh. Foto: Dok. Ahmad Arif
Selain itu, RUMAN Aceh juga menyediakan layanan Joek (hibah) Buku dan Lesehan (bedah) buku. Semuanya dilakukan secara gratisan. Modalnya saling percaya (baik sangka), saling jujur dan saling tanggungjawab.
ADVERTISEMENT
Sepanjang tahun 2018 lalu, RUMAN Aceh meminjamkan secara gratis 12.630 bahan bacaan dan menerima sumbangan 2.963 bacaan dari dalam dan luar Aceh. Melalui program MIBARA, 2.835 pengunjung meminjam 9.813 bacaan.
Relawan rumah pustaka dari Pulo Aceh menjemput 100 buku yang dipinjam dari Ruman Aceh. Foto: Dok. Ahmad Arif
Pada tahun 2017, Ruman Aceh meraih juara pertama pengelola TBM tingkat Aceh dalam ajang apresiasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) dan Pendidikan Masyarakat (DIKMAS) berprestasi. Juga juara keenam tingkat nasional dalam ajang serupa.
Saat menyerahkan hibah buku, Deputi Kepala Perwakilan BI Aceh, Sunarso menuturkan buku-buku yang diberikan tersebut merupakan aset perpustakaan BI Aceh tahun 2002. “Meski demikian, kami berharap hibah koleksi pustaka ini dapat membantu menciptakan budaya gemar membaca dan meningkatkan literasi masyarakat,” ujarnya.
BI Aceh mengapresiasi kerja-kerja sosial berbasis kerelawanan yang dilakukan RUMAN Aceh sejak 2013 lalu. Karenanya, Ia meyakini buku-buku yang mereka hibahkan akan menyentuh masyarakat banyak. []
Deputi Kepala Perwakilan BI Aceh, Sunarso (kanan) menyerahkan hibah buku kepada Ketua Ruman Aceh, Ahmad Arif.
Reporter: Adi Warsidi
ADVERTISEMENT