Update Corona di Aceh 23 Juli: 7 Sembuh, Kasus Positif Bertambah 7, 1 Meninggal

Konten Media Partner
23 Juli 2020 17:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Proses pemakaman pasien positif COVID-19 di Aceh yang meninggal dunia pada Rabu (17/6). Foto: Suparta/acehkini
zoom-in-whitePerbesar
Proses pemakaman pasien positif COVID-19 di Aceh yang meninggal dunia pada Rabu (17/6). Foto: Suparta/acehkini
ADVERTISEMENT
Angka kasus positif virus corona di Aceh masih terus bertambah. Pada Kamis (23/7), kasus positif COVID-19 di Tanah Rencong bertambah 7 kasus. Dengan demikian, total kasus menjadi menjadi 158.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan data yang dirilis Dinas Kesehatan Aceh per Kamis (23/7) pukul 15.00 WIB, penambahan tujuh kasus baru di Aceh hari ini, empat di antaranya berasal dari Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya). Sementara 3 lainnya dari Kabupaten Aceh Tamiang.
Selain penambahan 7 kasus baru tersebut, hari ini juga tercatat ada 7 pasien yang dinyatakan sembuh. Ketujuh pasien ini masing-masingnya disebutkan berasal 3 orang dari Kabupaten Aceh Besar, 3 Banda Aceh dan 1 lainnya dari kategori luar daerah.
Dengan sembuhnya 7 pasien tersebut, angka pasien sembuh di Aceh menjadi 84 orang dari total 158 kasus positif COVID-19 saat ini.
Update data COVID-19 di Aceh per 23 Juli 2020 pukul 15.00 WIB di laman resmi Dinas Kesehatan
Lebih lanjut, pada situs itu juga disebutkan ada seorang pasien asal Aceh Barat Daya (Abdya) yang meninggal dunia per hari ini. Dengan demikian, pasien positif COVID-19 di Aceh yang meninggal dunia menjadi 10 orang.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan update situs Dinkes Aceh per tanggal 17 Juli 2020 pukul 15.00 WIB, dari total 158 kasus positif virus corona di Aceh saat ini, sebanyak 84 orang di antaranya sudah sembuh, 10 orang meninggal dunia, dan sisanya sebanyak 64 pasien sedang menjalani perawatan medis.
Sejak kemunculan kasus pertama pada 26 Maret lalu di Aceh, virus corona kini telah menyebar di 16 kabupaten/kota. Saat ini tersisa 7 kabupaten/kota di Bumi Serambi Mekkah yang belum terpapar COVID-19.
Gelar Doa Bersama untuk Kesembuhan Pasien COVID-19
Pelaksana Tugas Gubernur Aceh Nova Iriansyah bersama seluruh Kepala Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA) menggelar doa bersama untuk kesembuhan pasien COVID-19 dan seluruh pasien lainnya yang dirawat di RSUDZA Banda Aceh. Doa bersama yang digelar pada Rabu (22/7) malam berlangsung secara daring melalui video conference.
ADVERTISEMENT
Berhubung sedang menjalankan tugas kedinasan, Plt Gubernur dan Sekretaris Daerah Aceh Taqwallah mengikuti doa bersama dari Kantor Badan Penghubung Pemerintah Aceh di Jakarta. Doa bersama tersebut dipimpin oleh Ustaz Sulaiman, sedangkan zikir dipimpin oleh Ustaz Karim dari Biro Isra Setda Aceh.
Doa bersama untuk kesembuhan pasien COVID-19 di seluruh Aceh. Foto: Humas Setda Aceh
Sementara itu, di ruang tengah Meuligoe Gubernur Aceh terlihat hadir Wakil Ketua TP PKK Aceh Dyah Erti Idawati, para asisten dan sejumlah Kepala SKPA. Sedangkan sebahagian besar Kepala SKPA lain mengikuti doa bersama via video conference di kantor dan rumah masing-masing.
Sebelumnya, pada Rabu sore Plt Gubernur sempat menjenguk pasien kasus 150 di ruang Respiratory Intensif Care Unit (RICU) RSUDZA Banda Aceh. Nova kemudian menginstruksikan seluruh jajaran Pemerintah Aceh untuk menggelar doa bersama secara daring bagi kesembuhan seluruh pasien COVID-19.
ADVERTISEMENT
Dalam sambutannya sebelum doa bersama, Plt Gubernur menjelaskan bahwa kondisi pasien 150 baik-baik saja, hanya butuh istirahat total dan asupan gizi seimbang. Pasien kasus 150 tersebut diketahui seorang ulama karismatik sekaligus pimpinan dayah.
"Alhamdulillah, pasien 150 dalam kondisi normal. Seluruh indikator menunjukkan bahwa beliau baik-baik saja. Terima kasih kepada yang berhadir, semoga seluruh doa yang kita panjatkan diijabah Allah dan segera memberi kesembuhan kepada beliau dan seluruh pasien COVID-19 yang saat ini sedang dirawat di seluruh Aceh," ujar Nova.