Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Warga Aceh Barat Antusias Ikut Vaksinasi COVID-19, tapi Stok Vaksin Habis
22 Oktober 2021 20:31 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Kesadaran masyarakat untuk mengikuti vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Aceh Barat , Aceh, semakin meningkat. Namun, hal itu tidak diimbangi dengan ketersedian vaksin yang cukup. Seperti yang terjadi di Puskesmas Cot Seumeureung, Kecamatan Samatiga. Banyak warga yang sudah mendaftar harus pulang karena stok vaksin habis .
ADVERTISEMENT
Kepala Puskesmas Cot Seumeureung, Yevi Rahmawati, mengatakan, warga yang mengantre sejak Jumat (22/10) pagi untuk divaksin kian ramai. Namun, stok vaksin yang tersedia hanya 56 dosis. Sementara yang mendaftar mencapai 500 orang lebih, belum lagi banyak siswa yang datang ke puskesmas untuk vaksinasi.
"Sisa vaksin hanya 56 dosis, jadi kita sudah berkoordinasi dengan dinkes (dinas kesehatan), ada 380 tambahan dosis lagi yang akan diberikan, sehingga hari ini kita bisa memvaksin setidaknya 300 orang yang menjadi sasaran vaksin," kata Yevi kepada Jurnalis, Jumat (22/10).
Menurutnya, masyarakat perlahan mulai sadar akan pentingnya vaksinasi. Selain dapat membentuk kekebalan kelompok (herd immunity), vaksin juga membuat tubuh lebih kebal dari paparan virus.
Pelaksanaan vaksinasi, kata Yevi, dimulai sejak pagi hingga sore hari. Karena lokasi yang sempit dan petugas yang terbatas, warga yang sudah mendaftar sebagai penerima vaksin harus sabar mengantre hingga gilirannya tiba.
ADVERTISEMENT
Yevi menyebut, gerai vaksinasi di Puskesmas Cot Seumeureung berakhir pada hari ini, karena ketersediaan vaksin yang sudah habis sehingga harus menunggu beberapa hari ke depan sampai jatah vaksin disalurkan kembali oleh dinas kesehatan.
"Kita cukup untuk hari ini, tapi kalau untuk beberapa hari ke depan, vaksinnya sudah selesai, sudah habis. Kita tunggu konfirmasi dari pihak dinas kesehatan, kapan vaksinnya akan diadakan kembali,” sebutnya.
Yevi menambahkan, untuk di Kecamatan Samatiga, pihaknya membutuhkan sebanyak 50 dosis lagi agar mencapai 45 persen warga yang sudah divaksinasi. Seharusnya target yang ingin dicapai oleh gerai vaksin tersebut hingga 75 persen, namun pihaknya harus menyesuaikan dengan stok dosis vaksin yang ada.
"Kalau 45 persen cakupan kita, seharusnya 75 persen, berarti membutuhkan sekitar 50 dosis lagi," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Yevi mengimbau masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan saat beraktivitas di luar rumah, sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19 meski sudah divaksin.