Ina Thomas Tepis Isu Axel Matthew Dihukum Tiga Bulan Masa Percobaan

Jeremy Thomas dan Ina Thomas (Foto: Munady Widjaja)

Beberapa saat yang lalu, muncul video singkat di akun Instagram Valerie Thomas, adik dari Axel Matthew Thomas yang ditahan karena terlibat dalam kasus dugaan penyalahgunaan narkotika jenis H5 atau pil Happy Five.

Dalam video tersebut, terdengar adanya percakapan antara Jeremy Thomas dengan seorang perempuan. Perempuan dalam video tersebut diduga warganet sebagai Ina Thomas, ibu dari Axel.

Axel Matthew Thomas saat keluar RSPI (Foto: Prabarini Kartika/kumparan)

Saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Ina menepis isu tersebut dan mengatakan bahwa itu bibi Axel dan Valerie.

"Oh enggak, itu bukan saya. Kalau suara saya kan cempreng. Itu tantenya Valerie lagi ngobrol aja dengan Mas Jeremy," ujar Ina saat dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu (29/7).

Dalam video singkat Instastory itu, terdengar suara Jeremy seperti sedang membicarakan soal masa percobaan tiga bulan untuk putranya. Tapi lagi-lagi Ina menampik hal tersebut. Mereka sedang membicarakan perkiraan hukuman jika seseorang terjerat sebuah kasus.

"Enggak (membicarakan percobaan tiga bulan untuk Axel). Itu cuma ngobrolin apa ya... Kayak perkiraan-perkiraan aja kalau (risiko) hukumannya misal orang kena kasus ini bagaimana, misal percobaan itu bagaimana. Bukan pembicaraan yang gimana-gimana," katanya.

Keluarga Jeremy Thomas. (Foto: Munady/kumparan)

Warganet pun mengira bahwa pembicaraan yang terjadi di Instastory Valerie adalah negosiasi antara pihak keluarga dengan polisi agar bisa berdamai. Tapi Ina mengatakan bahwa percakapan itu hanyalah perumpaan yang ditanyakan oleh bibi Axel.

Istri Jeremy Thomas ini pun meminta agar masalah tersebut, tidak lagi dibesar-besarkan. "Jadi, minta tolong untuk tidak dibesar-besarkan ya. Kami juga harus kooperatif dengan polisi," ucapnya menyudahi pembicaraan tentang isu tersebut.

Visum Axel anak Jeremy Thomas (Foto: Munady)

Axel Matthew Thomas telah menyandang status tersangka penyalahgunaan psikotropika jenis H5 atau pil Happy Five pada 18 Juli yang lalu. Ia juga ditahan keesokan harinya di Rutan Narkoba Polda Metro Jaya, setelah di BAP oleh penyidik dari Satuan Narkoba Polres Bandara Soekarno Hatta.

Axel diketahui sebagai salah seorang pemesan pil Happy Five dari dua orang warga negara Malaysia yang telah ditangkap polisi, yaitu JV dan DRW di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta pada 14 Juli lalu.

Jeremy Thomas juga sempat menyambangi Divisi Propam Polri. Ia datang untuk melaporkan dugaan penganiayaan yang dilakukan terhadap Axel oleh anggota sat Narkoba Polres Bandara Soekarno Hatta pada 17 Juli.