Konten dari Pengguna

Kolaborasi Bersama Program Gerakan Nasional Lumbung Sedekah Pangan

ACT Jakarta Barat
Lembaga Kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap
5 September 2020 16:23 WIB
clock
Diperbarui 14 September 2020 6:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari ACT Jakarta Barat tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Antusias warga bersama kelompok Sahabat Sehat dan Kuat mengisi Rak GNLSP (Dok: ACT Jakarta Barat)
zoom-in-whitePerbesar
Antusias warga bersama kelompok Sahabat Sehat dan Kuat mengisi Rak GNLSP (Dok: ACT Jakarta Barat)
ADVERTISEMENT
Gerakan Nasional Lumbung Sedekah Pangan (GNLSP) berkolaborasi bersama kelompok Sahabat Sehat dan Kuat di Pos RT 12 RW 11 Kapuk, Kecamatan Cengkareng, Kota Jakarta Barat, Pasa tanggal 30 Agustus 2020 acara tersebut juga dihadiri ketua RT 12 setempat Pak Pohan beliau biasa disapa, serta beberapa penerima manfaat dari sekitar posko yakni Ibu Uun dan Ibu Sari,, donatur mendonasikan beberapa kebutuhan pokok diantaranya beras, telur, minyak goreng, ikan kemasan, mie, bihun dll.
ADVERTISEMENT
Relawan ACT Jakarta Barat sedang membantu memindah sembako dari grobak (Dok: ACT Jakarta Barat)
Masyarakat sekitar dinilai sangat antusias khususnya bagi penerima manfaat terhadap program GNLSP dan merasa sangat terbantu dengan adanya program tersebut, serta berharap program ini dapat berkelanjutan. Serta donatur dari Grup Sahabat Sehat dan Kuat yang diwakilkan oleh Bu Hj. Herawati berpendapat
ADVERTISEMENT
Antusias warga bersama kelompok Sahabat Sehat dan Kuat di Posko GNLSP Pos RT 12 RW 11 Kapuk (Dok: ACT Jakarta Barat)
Gerakan Nasional Lumbung Sedekah Pangan merupakan aksi filantropi yang dilakukan dari masyarakat untuk masyarakat. Aksi ini melibatkan semua elemen masyarakat untuk memberikan sedekah kepada masyarakat prasejahtera di era kenormalan baru. Dari Lumbung Sedekah Pangan ini, berbagai macam sembako gratis bisa didapatkan. Mulai dari beras, minyak, air minum dalam kemasan, gula, dan berbagai kebutuhan harian lainnya. Agar jangan lagi ada yang kelaparan karena Pandemi Covid-19.