Konten dari Pengguna

ACT Gresik dan RGP Muliakan Bunda dan Anak Yatim di Acara Maulid Fair 2021

Gessty
Reporter dan Wartawan dari Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Regional Kabupaten Gresik - Lamongan.
22 Oktober 2021 17:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Gessty tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Gresik - Rabu (20/10) ACT Gresik gandeng Rumah Generasi Pemenang menggelar acara peringatan Maulid Nabi dengan mengadakan talkshow bersama Ustadz Suhadi Fajaray dan Ustadz Widodo.
Ustadz Suhadi dan Ustadz Widodo saat talkshow di acara Maulid Fair
zoom-in-whitePerbesar
Ustadz Suhadi dan Ustadz Widodo saat talkshow di acara Maulid Fair
Acara yang diadakan di Masjid Agung Maulana Malik Ibrahim Gresik itu dihadiri sekitar 90 orang. Terdiri dari para bunda dan anak yatim, serta para tamu undangan dari donatur ACT.
Bunda-bunda yatim dan para tamu undangan yang hadir sedang menyimak talkshow acara Maulid Fair
Selain talkshow, diacara tersebut ACT telah membagikan paket sembako kepada 42 bunda yatim yang hadir. Kemeriahan semakin terasa saat bazar gratis mulai dibuka. Para bunda yatim yang telah diberikan kupon oleh panitia segera berbondong-bondong menukarkan kuponnya di stand bazar yang mereka sukai. Berbagai macam aneka makanan ringan mereka pilih, mulai dari cilok, pentol, kolak, roti, resoles, temulawak, jilbab dan masih banyak yang lainnya.
ADVERTISEMENT
Suasana bazar saat diserbu bunda yatim di acara Maulid Fair
Salah satu bunda yatim yang hadir mengaku cukup kewalahan saat membawa berbagai macam makanan, sembako, serta aksesoris yang didapat dari menukarkan voucher bazar dari panitia.
Menurut Rustam selaku tim Program dari ACT Gresik menerangkan, bahwa acara ini terselenggara dengan maksud memeriahkan peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW sekaligus memuliakan para bunda dan anak yatim.
Sesuai dengan sabda Nabi Muhammad SAW “Orang-orang yang memelihara anak yatim di antara umat muslimin, memberikan mereka makan dan minum, pasti Allah memasukkannya ke dalam surga, kecuali ia melakukan dosa yang tidak bisa diampuni.” (HR Tirmidzi dari Ibnu Abbas).