Konten dari Pengguna

Menatap Dunia

Ade Rainaldo
Awardee Beasiswa Rumah Kepemimpinan -- Founder Gema Indonesia
24 Agustus 2017 10:28 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ade Rainaldo tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Menatap Dunia
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Alhamdulillah bisa bertemu dengan seorang tokoh yang luar biasa. Anak muda yang tidak jauh jaraknya dengan saya sendiri. Hudzaifah Muhibullah namnya yang merupakan anak muda yang memberanikan dirinya menatap dunia yang sesungguhnya dengan berkuliah di luar negeri. Suatu gapaian dan capaian yang luar biasa. Dan beliau tidak hanya sekadar kuliah juga merintis organisasi yang mencakup satu negera tempat beliau berkuliah. Jerman menajdi negara pelabuhannya untuk menuntut ilmu dan melijhat dunia yangs esungguhnya ini. Menjadi pemimpin dalam organisasi Masyarakat Muslim se-Indonesia di Jerman sebagai Wakil Ketua. Sangat menginspirasi anak muda berikutnya yang akan melanjutkan perjuangan demi Indonesia yang lebih baik dan bermartabat. Mengambil jurusan ekonomi dan politik adalah pilihannya dimana melihat kebijakan dari ekonomi tersebut dan pergerakan serta gesekan yang terjadi hingga dapur perekonomian ini.
ADVERTISEMENT
Menjadi pemimpin muda yang bersiap menyongsong masa depan negara ini agar lebih baik lagi. Langsung belajar ke asalnya bagaimana pendidikan yang ada di luar negeri sehingga bisa membawa ilmu dan keberkahan untuk negara ini kelak. Beliau pun juga memiliki bsinis yang menawan di negeri kita ini walau usianya masih muda dan masih tergolong muda. Menjadi generasi mandiri di sejak umur 19 tahun sudah tidak lagi meminta kepada orang tua atas kehidupan yang dihadapi. Dan sekarang beliau menggoreskan semua kenangan dan kisah yang ada di Jerman dengan sebuah buku yang sangat menginspirasi "Etika Manusia dan Cinta". Sangat rekomendasi untuk dibaca dan dinikmati bagaimana kisah yang terjadi di dalam buku tersebut. Dan saya bersyukur atas apa yang terjadi pada malam itu, 23 Agustus 2017 di tempat kami berkumpul yang butuh dibina demi Indonesia Berdikari, RUmah Kepemimpinan. Semoga kami bisa melakukan seperti beliau bahkan lebih dari itu. Bismillah
ADVERTISEMENT