Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
14 Ramadhan 1446 HJumat, 14 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Jadi Dubes RI di Lebanon, Hajriyanto Mundur dari Golkar dan Tim Jokowi
7 Januari 2019 18:52 WIB
Diperbarui 15 Maret 2019 3:50 WIB

ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi melantik 16 duta besar RI untuk negara-negara sahabat. Salah satunya adalah Hajriyanto Thohari yang diangkat sebagai Dubes RI untuk Lebanon.
ADVERTISEMENT
Hajriyanto merupakan politikus Golkar yang menjabat Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin. Ia juga aktif sebagai Ketua PP Muhammadiyah.
Terkait pelantikan ini, Hajriyanto mengatakan telah mengundurkan diri dari jabatannya di TKN Jokowi-Ma'ruf, Golkar maupun Muhammadiyah.
"Saya nonaktif di Muhammadiyah karena tinggal satu tahun juga, karena sudah muktamar. Demikian juga dengan Dewan Pimpinan Partai Golkar dan TKN Jokowi-Ma'ruf dengan dilantiknya pada hari ini otomatis kami berada pada posisi yang sebagai aparat penyelenggara negara," kata Hajriyanto di Istana Negara Jakarta, Senin (7/1) usai dilantik Jokowi.
Pengunduran diri itu dilakukan sebagai wujud menaati aturan penyelenggara negara.

"Saya mengikuti aturan-aturan yang sudah disepakati bersama sebagai bagian dari rule of the game, pelaksanaan pemilu yang luber jurdil," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, Hajriyanto menegaskan jabatan barunya ini bukanlah bagi-bagi jabatan. Sebab tawaran menjadi Dubes RI untuk Lebanon telah lama dilayangkan.
"Sebenarnya saya beberapa kali diminta meskipun belum secara langsung. Tapi saya menyatakan belum ingin mengambil posisi apa pun," jelas Hajriyanto.
"Dan karena itu, itu jauh dari bagi-bagi dan sebetulnya itu sudah cukup lama sebelum ada musim-musim timses saya sudah diminta untuk itu tetapi baru sungguh-sungguh dan mendesak baru awal November," tambahnya.