Kreatif! Mahasiswa KKN UNDIP Sulap Kotoran Hewan Menjadi Media Tanam

afifahumaira
Seorah mahasiswa Universitas Diponegoro Fakultas Teknik prodi Teknik Komputer
Konten dari Pengguna
17 Februari 2023 16:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari afifahumaira tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Kreatif! Mahasiswa KKN UNDIP Sulap Kotoran Hewan Menjadi Media Tanam
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Sragen (06/02/23) - Sudah sejak lama permasalahan kotoran hewan ternak menjadi momok permasalahan di masyarakat Desa Tanggan, Kec. Gesi, Kab. Sragen. Banyaknya warga Desa Tanggan yang berprofesi sebagai peternak menimbulkan terjadinya kotoran hewan tersebar di jalanan dan beberapa halaman warga, hal ini cukup mengganggu mobilitas warga desa sekitar tidak hanya itu, bau dari kotoran tersebut juga menjadi polusi udara bagi warga sekitar. . Meski dengan kondisi itu, tidak membuat masyarakat sadar untuk mengolah kotoran tersebut agar tidak terbuang sia-sia.
ADVERTISEMENT
Menjawab permasalahan tersebut, mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro Kab. Sragen, Kec. Gesi, Desa Tanggan berupaya melakukan inovasi pembuatan media tanam pupuk kandang dari kotoran-kotoran hewan yang mengganggu dan terbuang sia-sia. Pelaksanaan pembuatan media tanam pupuk kandang ini dimulai sejak tanggal 21 Januari 2023, proses pembuatan media tanam ini membutuhkan waktu selama kurang lebih 2 minggu. Setelah media tanam tersebut dapat digunakan, para mahasiswa KKN Tim 1 UNDIP ini melakukan sosialisasi untuk mengajak warga Desa Tanggan sadar akan potensi desa mereka dengan kotoran hewan yang ada. Bahan yang mudah didapat dan pembuatan media tanam yang sederhana ini diharapkan dapat menjadikan motivasi tersendiri bagi masyarakat untuk turut mengembangkan kelestarian lingkungan sekitar mulai dari kotoran hewan yang ada di pelataran rumah masing-masing. Pemberian media tanam pupuk yang tepat akan membuat tanaman tumbuh dengan baik.
Berdasarkan jenis hewannya, pupuk kandang terbagi kedalam lima macam yaitu limbah kambing, limbah sapi, limbah ayam, limbah babi dan limbah kuda. Masing-masing limbah tersebut memiliki karakteristik dan kandungan unsur hara yang berbeda. Manfaat lain dari sosialisasi media tanam pupuk ini ditujukan untuk memperbaiki struktur tanah, meningkatkan kemampuan tanah dalam menyimpan air dan juga mengandung hormon pertumbuhan yang dapat memacu pertumbuhan tanaman.
Program sosialisasi pembuatan media tanam ini dilaksanakan tidak hanya untuk membantu masyarakat tetapi, juga untuk ikut membantu program Kepala Desa Tanggan yaitu One Day One Tree. Kegiatan sosialisasi yang menghadirkan anggota BUMDesa sebagai perwakilan warga ini dilaksanakan di kediaman Bapak Kepala Desa Tanggan, Bapak Mulyanto. Sosialisasi diawali dengan penjelasan mengenai media tanam pupuk kandang serta cara pembuatannya, peserta sosialisasi kemudian akan dipertunjukkan hasil media tanam yang telah dibuat oleh mahasiswa. Peserta juga diberikan leaflet mengenai cara pembuatan media tanam pupuk kandang tersebut, setelah kegiatan ini dilaksanakan, para anggota BUMDesa diharapkan dapat menyebarkan ilmu yang telah didapatkan kepada seluruh warga Desa Tanggan sehingga, masalah kotoran hewan ini dapat teratasi dengan baik dan dijadikan sebagai salah satu potensi Desa Tanggan.
ADVERTISEMENT