Akhir Pekan yang Bermanfaat di Bulan Suci Ramadhan

Agung Han
agungatv(at)gmail.com - S1 Ekonomi - Wiraswasta - Blogger
Konten dari Pengguna
14 April 2023 17:34 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Agung Han tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Suasana di Masjidil Haram saat Ramadhan. Foto: spa.gov.sa/
zoom-in-whitePerbesar
Suasana di Masjidil Haram saat Ramadhan. Foto: spa.gov.sa/
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Alhamdulillah, kita disampaikan usia di bulan suci Ramadhan tahun ini. Anugerah yang tidak terkira, khususnya bagi kaum muslimin muslimat sedunia.
ADVERTISEMENT
Ramadhan adalah bulan mulia, di setiap kegiatan kebaikan bernilai ibadah. Bahkan tidurnya orang berpuasa, bisa dikategorikan ibadah. So, sekecil apa pun–kebaikan—itu lakukan, niscaya kan berlipat pahala.
Sayang banget, kalau di setiap detik Ramadhan disia-siakan begitu saja. Karena peluang kebaikan telah terbuka dengan lebarnya, tidak hanya di dunia nyata pun di dunia maya. Semua berkat jaringan internet, kita bisa menyibukkan diri dalam kebaikan.
Misalnya, mencari informasi penuh manfaat di website yang kredibel. Membuat konten yang informatif, dan kemudian membagikannya di media sosial. Menimba ilmu dari majelis, tausiyah, pengajian, yang bisa diikuti secara online. Apalagi banyak masjid masa kini, telah melek soal transformasi digital.
Saya pernah, hadir–offline–di sebuah majelis subuh di masjid di Bintaro. Panitia tampak sigap dengan kamera, menyiarkan kegiatan secara streaming. Di lain waktu saya ikut menyimak melalui zoom, tausiyah ustaz ternama dari satu Masjid besar di Surabaya. Masyaallah, era digital benar-benar membawa dampak baik. Di tangan orang-orang yang baik.
ADVERTISEMENT

Akhir Pekan Bermanfaat di Bulan Suci Ramadhan

Spesial di akhir pekan Ramadhan, saya mengulang kebiasaan yang sama di Ramadhan tahun tahun sebelumnya (terutama saat pandemi). Ketika itu banyak waktu, untuk berkegiatan dari rumah. Maka saya sering mantengin, tayangan series para Nabi melalui platform youtube.
Series tentang Nabi Yusuf, lumayan panjang sampai 30 lebih episode diproduksi. Uniknya, saya tidak pernah bosan melihat ulang setiap episodenya. Selain itu ada series tentang Nabi Ibrahim, Siti Maryam, dan tentunya Rasulullah Muhammad SAW.
Belajar kehidupan dari manusia pilihan, membuat diri terasa jauh dari sifat baik—Masyaallah. Dan tak bisa dipungkiri, berkat kehadiran jaringan internet cepat. Membuat kegiatan nonton saya, semakin nyaman, lancar, nyaris tanpa kendala.
Alhasil, waktu ke waktu di bulan suci, bisa diisi dengan kegiatan penuh manfaat. Tau-tau sudah azan duhur, tau-tau terdengar kumandang azan ashar. Kalau dipikir, betapa cepatnya waktu berjalan.
ADVERTISEMENT
------
dokumentasi pribadi
Etapi, berkegiatan dengan internet juga mesti diatur jadwalnya dengan baik dan disiplin. Karena tubuh kita, tetap butuh aktif bergerak agar tetap segar. Apalagi di bulan Ramadhan, gerak badan–secukupnya–bisa membantu mengusir lemas dan malas.
Mumpung akhir pekan di bulan Ramadhan, bisa deh berkegiatan bareng anak dan istri. Tak jauh dari tempat kami tinggal, ada pasar kaget yang buka setelah ashar. Ngabuburit makin seru, belanja takjil dan makanan berbuka. Benar-benar, membantu mengusir rasa penat.
Kadang saya sengaja membuat agenda, sesekali mengajak keluarga berbuka bersama di Masjid di daerah Bintaro. Biasanya masjid-masjid besar, menyediakan takjil dan menu berbuka untuk jemaahnya. Dan kami pulang selepas salat maghrib, cukup waktu mengejar salat isya dan tarawih di masjid dekat rumah.
ADVERTISEMENT
Malam hari di akhir pekan Ramadhan, saya mengisinya dengan kegiatan bermanfaat lainnya. Terus berusaha sekuat tenaga, sibuk menambah ilmu agar menjadi pribadi lebih baik. Benar, bahwa Ramadhan adalah sebaik-baik bulan. Maka kita kaum muslimin muslimat, jangan sampai lengah dan menyia-nyiakan. Waktu mustajab untuk berdoa, seolah mengepung di keseharian bulan suci.
Agar selepas Ramadhan, kita tidak termasuk golongan orang yang merugi. Dan besar harapan di Ramadhan tahun ini, menjadi ajang membenahi diri. Semoga, kita masih dipersuakan dengan Ramadhan di tahun depan, aamiin.
Semoga bermanfaat.