Bisakah Hidup Tanpa Teknologi Telekomunikasi?

ilustrasi sinyal menara seluler. (https://pixabay.com/id/photos/)

Indonesia terdiri dari 17.000 pulau, terbentang sepanjang 3,977 mill dan luas wilayahnya mencapai 5,1 juta km persegi. Bisa dibayangkan bagaimana kalau Indonesia hidup tanpa teknologi telekomunikasi? keterhubungan antara pulau di Indonesia bakal bermasalah enggak akan ada video call buat pejuang LDR apalagi posting foto untuk feeds Instagram liburan ke Bali karena lelah dengan work life balance. Konektivitas teknologi telekomunikasi saat ini menjadi kunci dan menjadi solusi untuk mengatasi masalah susahnya keterhubungan kontak sosial secara fisik. Bisa dibilang, perkembangan teknologi dan internet menjadi pendukung kita yang bekerja dan belajar jarak jauh belanja online dan saling memberi kabar satu dengan yang lain melalui alat komunikasi yang bisa dilakukan kapan pun dan di mana saja.

Perlu diketahui, Indonesia adalah pasar seluler empat besar di kawasan Asia Pasifik komunikasi melalui ponsel sudah jadi bagian yang enggak terpisahkan sehari-hari. Pada Januari 2021 angka pengguna internet mencapai 202,6 juta orang yaitu 73 persen dari total penduduk di Indonesia luar biasa bukan? dan setiap tahunnya sekitar 25 juta pengguna internet baru bermunculan 53 persen diantaranya adalah anak-anak muda yang enggak lain generasi Z dan milenial makanya enggak heran orang-orang di sini makin terkoneksi dan tak terpisahkan melalui ruang digital.

Perlu kamu tahu, Indonesia diperkirakan akan menyumbang hampir seluruh pertumbuhan internet di ASEAN pada tahun mendatang dan 40 persen ekonomi yang berbasis internet disumbangkan Perkembangan teknologi tentunya sangat membantu dalam menjalani kehidupan sehari-hari, setiap manusia kini sudah bergantung hidupnya dengan teknologi. Bahkan dapat kita ketahui pada zaman sekarang ini, teknologi canggih selalu ada dalam genggaman tangan kita, selalu dibawa ke mana pun jika pergi, bahkan kita berkomunikasi lebih sering dengan menggunakannya, yap! Telepon genggam atau handphone atau smartphone.

Jumlah informasi yang dibagikan di seluruh dunia telah tumbuh dengan kecepatan luar biasa, dan pengamat industri tidak melihatnya menurun. Misalnya, Laporan Internet tahunan 2019 Cisco memproyeksikan jumlah perangkat jaringan di seluruh dunia yang tumbuh lebih dari 59% antara 2018 dan 2023 karena peningkatan jumlah orang dengan akses Internet dan pertumbuhan komunikasi mesin mesin.

Selain jumlah perangkat yang terhubung, jenis data yang ditransfer oleh orang dan organisasi telah berubah secara dramatis. Dengan resolusi video yang lebih tinggi dan format media baru, seperti realitas virtual, jumlah data yang dibuat dikembangkan dengan kecepatan eksponensial. Seiring dengan pertumbuhan itu, perangkat keras, jaringan, dan infrastruktur lain yang kami gunakan untuk mengirim informasi terus tumbuh.

Pengaruh teknologi telekomunikasi sangat besar bagi kehidupan manusia, tergantung dengan bagaimana caranya kita dapat menggunakan setiap teknologi tersebut dengan bijak. Berkembangnya teknologi ini harus kita manfaatkan sebaik mungkin untuk kehidupan yang lebih baik pada masa mendatang.