5 Tips Sukses Oral Presentation pada Konferensi Internasional

Mengikuti konferensi internasional merupakan salah satu pengalaman berharga yang dapat dimiliki seseorang, khususnya bagi mereka yang sedang menjalani jenjang pendidikan mulai dari tingkat S1 hingga doktoral. Banyak hal berharga yang bisa didapati dari keikutsertaan pada konferensi internasional seperti pergaulan, kunjungan ke negara lain, pertukaran cara pikir dan ilmu. Konferensi internasional pada umumnya diikuti oleh peserta yang berasal dari berbagai negara, sehingga menjadi penting bagi para pesertanya untuk memaksimalkan peluang interaksi tersebut.

Oral Presentation (sumber: https://www.theodysseyonline.com/ways-prepare-oral-presentation)

Keikutsertaan pada konferensi internasional memiliki bentuk yang beragam. Bisa dengan hanya menjadi peserta aktif, atau ikut dalam poster presentation atau ikut serta dalam oral presentation. Presentasi pada konferensi internasional sebenarnya tidak terlalu sulit jika kita mengetahui langkah-langkah penting yang perlu dilakukan sebelum memutuskan untuk mengikuti konferensi tersebut. Tulisan ini fokus pada oral presentation di konferensi internasional dengan tips-tips sukses sebagai berikut:

1. Cari Konferensi sesuai dengan Bidang Ilmu

Jumlah keseluruhan konferensi internasional yang diselenggarakan di dunia sangatlah banyak. Namun saat kita lihat kembali secara lebih detail, ternyata konferensi internasional yang diselenggarakan khusus di bidang yang kita pelajari saat ini jumlahnya tidak sebanyak yang dibayangkan.

Agar dapat mempresentasikan karya kita kepada orang-orang yang memiliki latar belakang yang sama, dengan harapan mendapatkan respon positif untuk menjadikan karya kita lebih baik lagi, maka perlu dicari konferensi internasional yang lebih spesifik. Carilah 5 hingga 6 konferensi internasional spesifik yang diselenggarakan pada tahun yang dipersiapkan, kemudian mulai menyiapkan persyaratan untuk ikut dalam konferensi tersebut.

2. Daftar conferencealert.com

Ada berbagai cara unik agar kita selalu ter-update dengan berbagai konferensi internasional di bidang kita yang diselenggarakan di berbagai negara. Salah satu caranya adalah dengan mendaftar di www.conferencealert.com atau website sejenisnya.

Pada website tersebut kita perlu memasukkan field of study yang sedang kita pelajari dan email yang aktif. Secara berkala, website tersebut akan memberitahu dan mengingatkan konferensi internasional mana saja yang akan diselenggarakan pada tahun berjalan dan tahun-tahun berikutnya.

3. Siapkan Karya Ilmiah

Bagian terberat pada oral presentation di konferensi internasional adalah penyiapan karya ilmiah. Sebelum dimintakan untuk membuat karya ilmiah, calon peserta dimintakan untuk membuat abstract sekitar 500 kata yang perlu di-submit kepada panitia penyelenggara.

Proses ini tidak mudah karena kita perlu menuliskan tentang gagasan kita secara ringkas, padat, dan lugas. Tulisan tersebut akan di review oleh reviewer dan kemudian hasilnya akan disampaikan kepada kita, apakah itu menolak, atau menerima dengan perubahan, atau menerima tanpa syarat. Jika kita dimintakan untuk mengubah, maka kita perlu melakukan perbaikan sesuai dengan yang disarankan.

Setelah abstract kita diterima, langkah selanjutnya adalah membuat karya ilmiah. Pada umumnya karya ilmiah tersebut diminta untuk di submit 2 minggu-1 bulan sebelum konferensi diselenggarakan. Biasanya panitia tidak akan meminta penulis untuk memperbaiki tulisannya dan tulisan tersebut akan dimasukkan ke dalam dokumen conference proceedings.

Namun jika penulis menginginkan tulisan tersebut masuk dalam jurnal yang dikeluarkan oleh lembaga penyedia konferensi (tidak semua ada), maka proses tersebut akan memakan waktu lebih lama lagi mengingat karya ilmiahnya akan mengikuti proses peer review yang dilakukan oleh para academics. Proses ini biasanya memakan waktu 6 bulan hingga 1 tahun.

4. Latihan Oral Presentation

Bagi yang belum terbiasa oral presentation, maka presentasi di konferensi internasional bukan hal yang mudah. Namun jika sudah biasa presentasi dan menggunakan bahasa inggris, maka oral presentation tidak akan sesulit yang dibayangkan. Biasanya peserta diberikan waktu 10 hingga 20 menit untuk presentasi.

Bagian tersulit biasanya adalah saat tanya jawab. Mengingat pesertanya adalah orang-orang yang mendalami ilmu di bidang yang sama, maka pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan condong tajam dan lebih substantive. Oleh karena itu latihan yang maksimal menjadi penting.

Sebelum berangkat usahakan latihan presentasi di depan teman-teman lalu meminta saran perbaikan yang membangun. Selain itu, mintakan juga teman-teman untuk memberikan pertanyaan-pertanyaan atas presentasi kita agar dapat mengantisipasi beberapa pertanyaan yang mungkin akan disampaikan.

5. Smart Funding

Salah satu komponen yang terpenting dalam mengikuti konferensi internasional adalah pembiayaan. Biaya yang dikeluarkan untuk mengikuti sebuah konferensi internasional tidaklah sedikit mulai dari tiket pesawat pulang-pergi (jika diselenggarakan di luar negeri), biaya administrasi, penginapan, transportasi lokal, uang makan, dll. Smart funding sangat diperlukan untuk mensiasati pengeluaran-pengeluaran tersebut.

Salah satu caranya adalah dengan meminta kepada pihak kampus untuk memberikan dukungan keuangan. Bagi yang kuliah di luar negeri khususnya yang mengambil program master by research atau PhD, biasanya pihak kampus menganggarkan uang untuk konferensi internasional setiap tahunnya. Hal tersebut dapat menjadi alternatif.

Smart Funding Dibutuhkan (sumber: https://e27.co/discussion-take-us250k-smart-funding-vs-us5m-dumb-funding-20170418/)

Alternatif lain adalah dengan meminta kepada pihak pemberi beasiswa. Jika kita mahasiswa yang diberikan beasiswa oleh lembaga pemberi beasiswa tertentu, maka pada umumnya ada sejumlah uang yang dianggarkan untuk keikutsertaan penerima beasiswa pada konferensi internasional.

Alternatif lain adalah dengan menanyakan kepada penyelenggara konferensi internasional terkait administrative fee waiver dan fasilitas transportasi. Walaupun kesempatan ini sangat jarang, namun dibeberapa konferensi, disediakan juga peluang-peluang tersebut.

Semoga tulisan ini bermanfaat khususnya bagi yang berencana untuk mengikuti konferensi internasional. Selamat dan sukses!

Penulis saat Mengikuti dan Memberikan Oral Presentation di Harvard University, Amerika Serikat (sumber: foto pribadi)

*Penulis telah melakukan oral presentation pada berbagai konferensi internasional yang diselenggarakan di 5 benua (Malaysia, Yunani, Amerika Serikat, Afrika Selatan dan Australia)