news-card-video
9 Ramadhan 1446 HMinggu, 09 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

Gunakan 3 Kata Sakti Ini Saat Berkomunikasi

Ahmad Baihaqi
Saya adalah mahasiswa program studi Penerbitan (Jurnalistik) tingkat dua di Politeknik Negeri Jakarta. Saat ini saya aktif kuliah dan berorganisasi sebagai ketua himpunan untuk jurusan saya Teknik Grafika dan Penerbitan.
20 Juni 2022 13:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ahmad Baihaqi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pernahkah kamu mendengar istilah 3 kata sakti? Apa sih 3 kata sakti itu? Perlukah kita menggunakannya? Tiga kata sakti merupakan beberapa kata yang sering kali dianjurkan untuk digunakan dalam komunikasi sehari-hari, terdiri atas kata ‘‘maaf’’, ‘tolong’, dan terima kasih.
ADVERTISEMENT
Kata ‘maaf’, ‘tolong’, dan terima kasih sering dianjurkan dalam berkomunikasi lantaran penggunaannya dapat membuat sebuah ucapan menjadi lebih nyaman saat didengar oleh lawan bicara kita karena akan terdengar lebih santun.
‘maaf’, kaat ini merupakan kata yang sangat penting untuk digunakan dalam komunikasi sehari-hari. Biasakan untuk mengucapkan kata ‘maaf’ saat menyadari kamu telah melakukan kesalahan. Kata ini terkadang sulit karena sering kali kita merasa gengsi untuk mengucapkan ‘maaf’ lebih dulu, tetapi hal ini tidak boleh terus dibiarkan tumbuh dalam diri kita. Sebab tidak mengucapkan kata ‘maaf’ setelah melakukan kesalahan dapat membuat lawan bicaramu tidak suka dan enggan untuk berkomunikasi lagi denganmu.
Selain itu, kata ‘maaf’ juga sangat berguna untuk meredam emosi seseorang. Sebagai contoh, saat kamu sedang terlibat dalam perdebatan dan lawan bicaramu mulai menaikan nada bicara dan terbawa emosi, kamu dapat mengucapkan kata ‘maaf’ niscaya lawan bicaramu akan menurunkan nada bicara dan emosinya.
ADVERTISEMENT
‘Tolong’, kata ini harus kamu gunakan saat kamu akan memberikan perintah atau meminta pertolongan kepada lawan bicaramu. Menggunakan kata ‘tolong’ akan membuat perintah atau permintaan pertolongan yang kamu sampaikan terdengar nyaman oleh lawan bicaramu serta mereka akan dengan senang hati memberikan bantuan. Sebagai contoh kamu dapat menggunakan kata ‘tolong’ dengan cara, “Tolong matikan lampu, ya” atau “Bisa tolong ambilkan air minum itu?”.
Coba bayangkan saat kamu meminta pertolongan tetapi tidak mengucapkan kata ‘tolong’, seperti “Eh, ambilkan air minum itu dong” atau “Matikan lampunya, ya”, dapat dipastikan orang tersebut enggan memberikan bantuan kepadamu.
Setelah kata ‘maaf’ dan ‘tolong’, kata sakti yang terakhir adalah ‘terima kasih’. ‘Terima kasih’ merupakan kata yang wajib kamu ucapkan saat orang lain telah melakukan hal baik. Sebagai contoh, selalu ucapkan ‘terima kasih’ setiap kali ada yang memberikan sesuatu kepadamu, suka atau tidak suka atas apa yang diberikan, kamu tetap harus mengucapkannya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, kata ‘terima kasih’ adalah kata yang juga kamu harus ucapkan setelah mengucapkan kata ‘tolong’. Saat kamu memberikan perintah atau meminta pertolongan dan seseorang telah melakukannya untukmu kamu wajib menyampaikan rasa terima kasihmu. Hal tersebut perlu dilakukan guna mengapresiasi dan membuat orang tidak merasa sia-sia atau kapok membantumu.
Coba bayangkan saat seseorang sudah berusaha susah payah untuk membantumu, tetapi kamu tidak mengucapkan ‘terima kasih’, dapat dipastikan orang tersebut kesal dan tidak akan pernah mau lagi membantumu.
Itulah 3 kata sakti yang harus terus dibudayakan agar menjadi kebiasaan dalam komunikasi sehari-hari. Jangan sampai lupa mengucapkan 3 kata sakti atau orang akan enggan berhubungan denganmu.
Ilustrasi penggunaan 3 kata sakti saat berkomunikasi/Dok. Pribadi