Konten dari Pengguna

Ramadhan yang Sama, Ramadhan yang Beda

Ahmad Syamil Ell Islami
Universitas Negeri Jakarta
23 April 2022 6:39 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ahmad Syamil Ell Islami tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ramadhan yang Sama, Ramadhan yang Beda
zoom-in-whitePerbesar

Ramadhan 2022, membuat kita kembali dekat

ADVERTISEMENT
Ramadhan tahun 2022 ini bisa dibilang "masa peralihan" pandemi Covid-19. Masyarakat sudah banyak yang divaksin, kasus positif sudah mulai menurun, dan kita sudah bisa mudik lebaran. Semuanya kembali dekat, buka puasa bersama sudah boleh, bisa kumpul bersama keluarga dan teman-teman. Jelas sebuah "peningkatan' dibandingkan 1-2 tahun yang lalu.
ADVERTISEMENT
Saya bersyukur bisa sahur dan berbuka di hari pertama puasa bersama keluarga, lengkap dengan ayah, ibu dan adik. Rasanya seperti kembali ke tiga tahun lalu di masa sebelum Covid-19 ada. Saat ini pun sudah ada lagi yang membangunkan sahur dengan cara keliling beramai-ramai.
Berbuka puasa hari pertama.
Salat tarawih juga sudah bisa berjemaah lagi di mesjid dengan taat prokes. Rasanya indah sekali bisa melaksanakan ibadah di bulan Ramadhan "seperti biasanya". Ingin rasanya seperti ini lagi di Ramadhan tahun depan. Semoga pandemi juga sudah berakhir, jadi bisa lebih gembira lagi dengan datangnya bulan spesial, bulan penuh berkah, Ramadhan.