Perjalanan Hidup Penjual Bubur Ayam dan Ketoprak Khas Jakarta di Yogyakarta

Ketoprak dan Bubur Ayam Barokah Jabar (Sumber: Pribadi, Sabtu 26/11/2022).

Cecep Yusuf Supriado atau biasa dikenal dengan Aa Acep (45) adalah lelaki kelahiran Sukabumi, Jawa Barat. Beliau merupakan anak ke-6 dari 8 bersaudara yang kini menjadi penjual bubur ayam dan ketoprak di Yogyakarta.

Aa Acep hanya menamatkan pendidikannya di bangku sekolah dasar dan tidak melanjutkan ke jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) karena faktor ekonomi keluarga.

Beliau menjelaskan bahwa kedua orang tuanya berpisah karena adanya perselisihan yang tidak kunjung usai. Aa Acep pun memilih untuk mengikuti sang ibu dan berjuang bersama untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Walaupun masih tinggal dengan salah satu orang tuanya, Aa Acep tidak ingin jika dirinya merepotkan orang lain. "Aku tidak pernah mau merepotkan siapa pun. Sampai saat ini aku bisa seperti ini karena aku mau terus berusaha dan ingin terus mencoba," Ujar Aa Acep.

Selama tahun 2007-2012, beliau pernah mendirikan usaha warung indomie di daerah Seturan. Namun, Aa Acep memutuskan untuk menutup usahanya tersebut karena tidak ingin bekerja hingga larut malam.

Di tahun 2018, beliau kembali mencoba membuka usaha di daerah sekitar Universitas Gadjah Mada (UGM). Ternyata warung yang beliau dirikan ramai pembeli. Tetapi, 2019 kembali Aa Acep harus menutup usahanya.

Imbas dari pandemi Covid-19 membuat warungnya sepi pembeli dan terpaksa tutup karena bangkrut. Setelah itu, Aa Acep memutuskan untuk kembali ke kampung halamannya sembari memikirkan usaha lain untuk bertahan hidup.

Selang beberapa waktu, Aa Acep kembali mencoba untuk mendirikan usaha di Yogyakarta. Beliau memilih untuk membuka usaha di bidang kuliner, yakni bubur ayam dan ketoprak.

Aa Acep saat melayani pembeli (Sumber: Pribadi, Sabtu 26/11/2022).

Aa Acep mengutarakan bahwa alasan beliau memilih usaha ini karena ingin mengenalkan makanan dan cita rasa khas Jakarta di Kota Yogyakarta.

Ketoprak dan Bubur Ayam, Barokah Jabar kini adalah usaha Aa Acep. Warung ini berada di Jalan Raya Janti, tepatnya tidak jauh dari lampu merah dan berada pas di pinggir jalan raya.

Walaupun makanan yang beliau jadikan usaha, masih asing di masyarakat Yogyarakarta, tetapi dagangannya tetap laris di sukai pembeli.

Aa Acep menambahkan bahwa kita jangan takut untuk melakukan sesuatu terlebih ketika kita ingin membuat suatu usaha. Karena apabila kita belum pernah mencoba, di situlah kita tidak tahu apa yang akan terjadi kedepannya.