Konten dari Pengguna

Awali Tahun Dengan Prestasi, Jurnal LAKON Terindeks DOAJ

Aidatul Fitriyah
Mahasiswa Sarjana Bahasa dan Sastra Inggris Universita Airlangga yang suka menulis dan bekerja dengan dunia kepenulisan
21 Februari 2023 13:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Aidatul Fitriyah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Cover Jurnal LAKON (Sumber: Arsip Aidatul Fitriyah)
zoom-in-whitePerbesar
Cover Jurnal LAKON (Sumber: Arsip Aidatul Fitriyah)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Departemen Magister Kajian Sastra dan Budaya (MKSB) Universitas Airlangga (UNAIR) mengawali tahun dengan suatu pencapaian prestasi dengan perolehan indeksasi internasional dari Directory of Open Access Journals (DOAJ)
ADVERTISEMENT
LAKON merupakan Jurnal penerbit artikel ilmiah yang berfokus pada bidang kritik sastra, media, dan kajian budaya. Jurnal ini dikelola oleh Departemen Magister Kajian Sastra dan Budaya (MKSB), Universitas Airlangga (UNAIR).
Terhitung sejak 2012 sejak edisi pertama diterbitkan, LAKON telah berhasil mendapatkan beberapa indeks pada jurnalnya seperti EBSCO, Dimensions, Google Scholar, OCLC Worldcat, BASE, Crossref, PKP Indeks, Garuda, ROAD, dan yang terbaru adalah DOAJ yang berhasil diperoleh pada Kamis (05/01/2023)
DOAJ sendiri merupakan direktori jurnal dan artikel bebas akses yang memuat tulisan-tulisan berkualitas dari berbagai bidang di seluruh dunia. Institusi jurnal Indonesia menempatkan DOAJ sebagai pengindeks Internasional kelas menengah setelah SCOPUS. “Dengan di indeks DOAJ, ini menegaskan bahwa Lakon adalah Jurnal ilmiah dengan kebijakan open akses dan terbuka” Pungkas Zulidyana, salah satu editor Jurnal LAKON.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya itu, Zulidyana juga menyampaikan bahwa LAKON merupakan Jurnal yang dikelola oleh para civitas akademika Universitas Airlangga (UNAIR) merupakan Jurnal penerbit tanpa article processing charge. Kebijakan ini merupakan salah satu bentuk dukungan LAKON kepada peneliti dari seluruh institusi yang mempublikasikan karya ilmiahnya.
“Jurnal LAKON yg dikelola oleh civitas UNAIR juga merupakan jurnal tanpa APC (Article Processing Charge), sehingga memungkinkan bagi siapapun, peneliti di mana pun untuk mensubmit artikel hasil penelitian nya” tambah Zulidyana pada wawancara yang dilakukan secara personal pada Sabtu (28/01/2023)
Bukan hal yang mudah bagi para tim pengelola LAKON untuk mendapatkan indeks ke DOAJ. Perjalanan LAKON mendaftarkan diri ke DOAJ tidak lepas dari penolakan, membutuhkan proses registrasi dan penilaian dari tim assessment berkali-kali.
ADVERTISEMENT
Terindeksnya Jurnal LAKON oleh DOAJ memberikan kontribusi terhadap bidang riset dan keilmuan Universitas Airlangga dalam ranah internasional. selain itu, pencapaian ini akan membuka peluang bagi Departemen Magister Kajian Sastra dan Budaya untuk menjalin kerjasama dengan afiliasi lembaga baik dari dalam maupun luar negeri.
Tidak cukup sampai disitu saja, para tim editor LAKON melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kualitas artikel ilmiah di setiap periode penerbitannya. Hingga saat ini tim editor LAKON masih berupaya mendapatkan indeks Jurnal secara internasional demi meningkatkan jejaring baik bagi penulis atau universitas.
Edi Dwi Riyanto selaku Editor in Chief Jurnal LAKON berharap Jurnal LAKON kedepannya mampu menjaga dan meningkatkan objektivitas penilaian artikel ilmiah yang akan diterbitkan dalam setiap edisi sehingga mampu menjadi rujukan para peneliti dunia untuk studi sastra dan budaya.
ADVERTISEMENT
“Dengan adanya pencapaian ini, para civitas akademika dan peneliti dari seluruh dunia yang ingin mempelajari seputar sastra dan budaya dapat menjadikan LAKON sebagai rujukan. Maka dari itu, LAKON harus mempertahankan konsistensi kualitas dan jika perlu meningkatkan skala penilaian agar kembali mendapatkan indeks skala internasional” Imbuh Edi Dwi Riyanto.