Konten dari Pengguna

Hydropanel: Pemanfaatan Robot untuk Menyulap Udara Jadi Air Bersih

akiqotus syahriyah
Mahasiswa S1 Teknik Robotika dan Kecerdasan Buatan - Universitas Airlangga
11 Desember 2024 14:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari akiqotus syahriyah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
source : freepik http://www.freepik.com Designed by rawpixel.com
zoom-in-whitePerbesar
source : freepik http://www.freepik.com Designed by rawpixel.com

1. Krisis Ketersediaan Air di Wilayah Kering

ADVERTISEMENT
Ketersediaan air bersih menjadi tantangan besar di banyak wilayah kering, termasuk beberapa daerah di Indonesia. Faktor seperti urbanisasi, polusi, dan perubahan iklim semakin memperburuk masalah kelangkaan air. Meskipun curah hujan cukup, distribusinya tidak merata, dan banyak daerah terpencil kesulitan mendapatkan akses air bersih. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS, 2023), 8,28% rumah tangga di Indonesia masih belum memiliki akses terhadap sumber air minum yang layak, dengan daerah-daerah seperti Papua menjadi yang terendah dalam hal akses air bersih.
ADVERTISEMENT

2. Solusi Inovatif: Teknologi Hydropanel

Teknologi hydropanel menawarkan solusi inovatif untuk mengatasi kelangkaan air, terutama di wilayah kering dan terpencil. Menggunakan energi matahari, hydropanel dapat mengubah udara menjadi air bersih yang layak konsumsi. Teknologi ini memanfaatkan robot untuk mengatur panel secara otomatis, memaksimalkan penyerapan kelembapan udara. Sebagai sistem terdesentralisasi, hydropanel tidak memerlukan pasokan listrik dari jaringan, menjadikannya solusi yang ideal untuk daerah yang sulit dijangkau infrastruktur tradisional.

3. Cara Kerja Teknologi Hydropanel

Hydropanel bekerja dengan tiga langkah utama:
ADVERTISEMENT
Pada kondisi optimal, hydropanel dapat menghasilkan sekitar 10 liter air per hari tanpa memerlukan listrik dari jaringan.

4. Manfaat dan Dampak Positif

Hydropanel mendukung pencapaian SDG 6 tentang air bersih dan sanitasi. Dengan menggunakan energi terbarukan (matahari), teknologi ini mengurangi emisi karbon dan ketergantungan pada energi fosil. Selain itu, teknologi ini membantu mengurangi tekanan pada sumber daya air terbatas dan meminimalkan dampak perubahan iklim.
Teknologi hydropanel memiliki potensi besar untuk mengatasi kelangkaan air di Indonesia, terutama di wilayah kering dan terpencil. Dengan menghasilkan air bersih secara berkelanjutan, teknologi ini menjadi solusi ramah lingkungan yang mendukung pencapaian SDGs. Implementasi yang tepat dapat memastikan akses air bersih bagi semua.
Daftar pustaka :
ADVERTISEMENT
BPS. (2023). Statistik Indonesia 2021-2023. Badan Pusat Statistik.
Chalid, M., & Yaqin, M. (2018). Konsep Kepemilikan Sumber Daya Air sebagai Public Good. Jurnal Sumber Daya Alam, 12(2), 15-25.
Mauludi, F. (2024). Teknologi Hydropanel sebagai Green Solution Terhadap Kelangkaan Air di Indonesia. Kompas.
Penulis : Akiqotus Syahriyah – Teknik Robotika dan Kecerdasan Buatan - Universitas Airlangga