KKN Unair Sukseskan Recovery Lingkungan di SD Sidorejo Madiun

Gerakan Anak Bangsa untuk Peduli Lingkungan Sejak Dini

Foto Bersama Siswa dan Guru SDN Sidorejo 01 (Kamis, 9 Januari 2025)

Lingkungan yang bersih dan sehat merupakan kebutuhan utama manusia, namun aktivitas seperti penggundulan hutan, pencemaran, dan penumpukan sampah telah menimbulkan berbagai permasalahan lingkungan. Hal ini memerlukan kesadaran dan tindakan nyata dari semua pihak untuk melestarikan lingkungan. Pemupukan kesadaran lingkungan perlu dimulai sejak dini melalui kegiatan sederhana, seperti mengolah sampah menjadi barang bermanfaat dan menanam hijauan. Tindakan ini tidak hanya mengurangi sampah dan pencemaran, tetapi juga menanamkan kebiasaan peduli lingkungan pada anak-anak karena mudah dilakukan dan berdampak positif.

Menghadapi hal tersebut, kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Belajar Bersama Komunitas (BBK) gelombang 5 di Desa Sidorejo, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun melaksanakan rangkaian upaya antisipatif berupa Program Lingkungan dengan tajuk “Gerakan Recovery Lingkungan”. Kegiatan ini merupakan salah satu bagian dari serangkaian Program KKN yang telah dipersiapkan dan berfokus pada bidang Lingkungan. “Gerakan Recovery Lingkungan” sendiri dilaksanakan di SDN Sidorejo 1 dan SDN Sidorejo 2 pada tanggal 9 hingga 11 Januari 2025.

Dokumentasi Gerakan Recovery Lingkungan di SDN Sidorejo 02 (Sabtu, 11 Januari 2025)

"Tujuan kegiatan Recovery Lingkungan adalah menanamkan kesadaran sejak dini pada anak-anak tentang pentingnya penghijauan dan cara merawat tanaman. Selain itu, kami juga ingin mereka mengenal tanaman herbal yang mudah ditanam dan memahami manfaatnya bagi kesehatan.” Ucap Shinta, Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga selaku penanggungjawab Gerakan Recovery Lingkungan ini.

Kegiatan ini dimulai dengan Sosialisasi mengenai cara-cara pengolahan sampah berupa 6R (Reduce, Reuse, Recycle, Rethink, Repair, dan Refuse) yang diikuti oleh Seluruh Siswa SDN Sidorejo 1 dan SDN Sidorejo 2. Kemudian kegiatan ini dilanjutkan dengan pengolahan Botol Plastik ukuran 1,5 liter menjadi pot tanaman yang kemudian dihias dan dicat menggunakan cat ramah lingkungan.

Setiap Pot tanaman yang telah dicat dan dihias oleh siswa dan siswi tersebut kemudian diisi oleh tanah yang sudah dicampur dengan Kompos dan Pasir, dan masing-masing diberikan satu bibit tanaman. Bibit yang digunakan oleh Kelompok KKN Sidorejo-Wungu ini bervariasi, mulai dari Tanaman Cocor Bebek hingga tanaman Krokot. Selain itu, dewan guru SDN Sidorejo 1 turut menyumbangkan beberapa Kaktus Mini untuk ditanam bersama-sama.

Foto Bersama Siswa dan Siswi SDN Sidorejo 02 (Sabtu, 11 Januaro 2025)

“Syukurnya kegiatan ini mendapatkan tanggapan yang sangat baik dari siswa maupun guru SDN Sidorejo 1 dan SDN Sidorejo 2, bahkan kami harus menambah kuota tanaman yang disediakan hingga dua kali lipat.” Ucap Fanyda, Mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan tang turut menjadi penanggung jawab kegiatan ini.

“Kegiatan ini merupakan Program Pertama dari rangkaian Program yang kami persiapkan sebagai bentuk bakti kami kepada Desa Sidorejo. Semoga Program Recovery Lingkungan beserta program lainnya kedepannya dapat memberikan manfaat bagi kami, anak-anak, dan seluruh warga desa Sidorejo” Tutup Akmal, Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Airlangga selaku Koordinator KKN BBK 5 Sidorejo Wungu.

Foto Bersama Dewan Guru dan Kepala Sekolah SDN Sidorejo 02 (Sabtu, 11 Januari 2025)