Lingkungan: Tempat yang Baik untuk Anak-anak yang Mempelajari Fikih

Orang tua, guru, dan masyarakat harus bekerja sama untuk membuat lingkungan yang mendukung dan memelihara anak-anak Muslim. Mereka harus bekerja sama untuk menerapkan praktik Islam untuk mempersiapkan anak-anak untuk melakukan fardhu ain (ibadah yang wajib). Memberikan lingkungan yang kaya akan praktik Islam sangat bermanfaat untuk pendidikan praktis anak-anak dalam fiqh atau hukum Islam. Orang tua memiliki tanggung jawab utama untuk mendidik anak-anak mereka. Mereka harus berusaha untuk menanamkan nilai-nilai Islam, seperti shalat dan sedekah, dalam kehidupan sehari-hari mereka. Mereka seharusnya mengadopsi gaya hidup keluarga Islam, yang mencakup menentukan pasangan pernikahan yang sesuai, terlibat dalam perjanjian pernikahan untuk memenuhi hak dan tanggung jawab yang diberikan kepada suami dan istri, memiliki anak, dan menjalani kehidupan keluarga yang kuat dan bertanggung jawab.

Anak-anak menggaji dengan penuh semanngat, terlihat pada malam dini hari disebuah tempat belajar Al-Qur'an.

Guru membentuk pendidikan fikih anak dengan bekerja sama dengan orang tua dan masyarakat untuk menerapkan ajaran Islam. Selain memiliki keahlian dalam mata pelajaran, guru harus memiliki prinsip Islam dan menjadi panutan bagi siswanya. Untuk memberikan siswa contoh praktis tentang pengetahuan fikih, kegiatan sehari-hari guru harus sesuai dengan aturan Islam. Dengan memiliki nilai-nilai Islam dan menciptakan lingkungan yang mendukung bagi keluarga dan anak-anak Muslim, sesama anggota masyarakat memiliki potensi untuk memengaruhi pendidikan fikih anak.