Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Era Society 5.0; PRODI dan HMP PGMI STAI Al-Azhar Adakan Webinar Internasional
26 September 2021 6:49 WIB
Tulisan dari Arif Muhamad tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Era society 5.0 menjadi era baru dalam dunia pendidikan, setelah hadirnya era industri 4.0. Saat ini, dunia pendidikan didorong untuk melakukan percepatan dari sisi sumber daya manusia dan sarana prasarananya. Posisi pendidikan sebagai tongak utama dalam perkembangan sebuah peradaban.
ADVERTISEMENT
Merespon keadaan di atas Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) & Himpunan Prodi PGMI, Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Azhar Menganti Gresik, memberikan satu trobosan cantik dalam menjawab tantangan pendidikan di Era Society 5.0 dengan menyelenggarakan webinar tingkat internasional bertema "Strengthening Education in Era Society 5.0" yang di hadiri oleh dua pemateri dari Negara Malaysia. Pertama, Makmur Haji Harun, S.Ag, M.Let, Ph.D (Dosen Universiti Pendidikan Sultan Idris Malaysia) dan Kedua, Mohd Kasturi Nor Abd Aziz, B.A. (Hons), M.A (Dosen Universiti Malaysia Perlis).
Acara yang dilaksanakan pada hari sabtu (25/09/2021) pada pukul 18.00 sampai 21.30 wib, diikuti peserta dari berbagai provinsi di seluruh indonesia, termasuk adanya peserta dari kampus liar negeri yaitu negara malaysia. Keadaan ini dibenarkan oleh ketua panitia Webinar Internasional Fitri Diah Rahmawati, bahwa pedaftar acara webinar internasional yang tercatat pada link google form panitia adalah 1.211 peserta. Namun, perlu diingat, bahwa acara webinar disebarkan hanya melalui media sosial dengan waktu kurang dari dua minggu dari hari H. Namun, peserta menunjukkan animo yang luar biasa" Ungkap Fitri Diah Rahmawati, Mahasiswi yang menjabat sebagai Ketua Panitia Webinar Internasional. (25/09/2021).
ADVERTISEMENT
Menyongsong era society 5.0 dunia pendidikan harus merespon secara tepat. Terlebih pada pendidikan tinggi di bawah naungan pesantren yang harus mampu memberikan contoh ditengah kegundahan masyarakat. Sebagaimana adanya konsep baru berupa era society 5.0. Maka, dunia pendidikan harus menguasai beberapa keahlian penunjang, seperti: leadership, digital literacy, communication, emotional intelligence, enterpreneurship, global citizenship, problem solving, team-working". Ungkap Ketua STAI Al-Azhar Menganti Gresik Dr. Sutono, M.Pd.I, M.E.
Senada dengan penyampaikan dari Dr. Sutono, M.Pd.I, M.E, pemateri asal negeri jiran Malaysia Makmur Haji Harun, mengungkapkan bahwa penguatan pendidikan di era society 5.0 harus didasarkan pada 4 pilar utama. Pertama, pendidikan berbasis kompetensi harus menjadi salah satu misi utama perguruan tinggi di era sekarang. Kedua, pemanfaatan Internet of Things saat ini bukanlah hal baru dalam dunia pendidikan. Ketiga, pemanfaatan virtual/augmented reality dalam dunia pendidikan. Keempat, pemanfaatan artificial intelligence (AI) dalam dunia pendidikan". Tutup, Putra Kelahiran Indonesia yang sekarang menjadi Dosen Universitas Pendidikan Sultan Idris Malaysia
ADVERTISEMENT
Dalam acara webinar internasional yang di hadiri oleh dua pemateri dari Negara Malaysia, ketua dan jajaran dosen STAI Al-Azhar Menganti Gresik. Terlihat pula para peserta dari berbagai pulau di seluruh penjuru Indonesia.