KKN UAD Gelar Sosialisasi Pemilahan Sampah Beserta Dagusibu Ke PKK Babadan

Setelah Kegiatan Berlangsung Bersama DLHK Bantul dan Pasca Sarjana Farmasi UAD

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Periode 101 Unit VI.B.1 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta, mengadakan Sosialisasi Manajemen Pemilahan Sampah Organik dan Anorganik beserta DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan dan Buang Obat dengan Benar) kepada Ibu-Ibu PKK Padukuhan Babadan, Kelurahan Bantul, Kecamatan Bantul, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta pada Rabu, 15 Februari 2023.

Kegiatan ini diselenggarakan dengan mengundang Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Bantul yakni, Bapak Ahmad Nur Syahid, ST. M.IL, selaku pemateri pertama yang memaparkan tentang manajemen pemilahan sampah organik dan anorganik dengan menggunakan metode ember tumpuk.

Sosialisasi ini dilatar belakangi oleh “Bantul Bersih Bebas Sampah” dan “Sampah Ku, Tanggungjawab Ku” yang merupakan gencaran kampanye dari Pemerintah Bantul. Berdasarkan hal tersebut, Mahasiswa KKN UAD Unit VI.B.1 menginisiasi untuk merealisasikan kampanye dengan kegiatan ini. Mengingat Dusun Babadan, yang tata letak lokasi nya sangat dekat dengan kota, diharapkan dapat mengolah sampah dengan baik, hingga menjadi suatu yang bermanfaat.

Dari sosialiasi ini didapatkan bahwasanya sampah organik dari limbah rumah tangga diolah dengan metode ember tumpuk, menghasilkan air lindi yang berguna sebagai pupuk cair tanaman, ampas nya yang berguna untuk pupuk kompos tanaman yang dicampur dengan tanah serta magot nya yang berguna untuk pakan ternak seperti lele dan ayam. Adapun sampah anorganik yang dipilah lalu dijual kepada pengepul, kemudian hasil jualnya akan masuk ke dalam kas RT. Hal ini sudah diterapkan oleh Karang Taruna RT 04 Kuwiran yang berkeliling dusun untuk memilah sampah bersama KKN UAD Unit VI.B.1 pada Minggu, 19 Februari 2023.

Bersama Karang Taruna RT 04 Kuwiran

Kegiatan selanjutnya, yang dimana turut mengundang Mahasiswa Pasca Sarjana Farmasi UAD, yakni Bapak apt. Muhammad Fathurrahman, S.Farm, selaku pemateri kedua yang memaparkan tentang DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan dan Buang Obat dengan Benar). Tentunya kegiatan ini sangat bermanfaat oleh ibu-ibu PKK yang menjadi peserta pada sosialisasi ini sendiri, dikarenakan banyak hal yang simpang siur mengenai penggunaan obat, cara penyimpanan obat, jenis obat dan cara membuang obat agar tidak disalahgunakan.

Akbar Arifudin selaku Ketua KKN Unit VI.B.1 berharap agar warga Dusun Babadan dapat menyelesaikan permasalahan sampah. “Dapat dimulai dari lingkungan terkecil dahulu yaitu rumah untuk mengolah limbah rumah tangga, karena sampah yang dibuang hanya akan membawa masalah tanpa mengolahnya. Contoh pada sampah yang di buang langsung ke TPS akan menjadi masalah di TPS itu sendiri, jikalau dibuang kembali ke TPA, itupun menjadi masalah kembali pula di TPA. Jadi akan jauh lebih baik jika kita bisa menyelesaikan masalah sampah itu sendiri hingga diolah menjadi hal yang bermanfaat. Tentu sama hal nya dengan obat-obatan yang mesti wajib kita ketahui tentang bagaimana cara menyimpan jenis obat tertentu dan cara membuangnya dengan benar” tegasnya.