Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Kolaborasi Seni dan Patriotisme: Mahasiswa UPNVJT Adakan Workshop Membatik
30 Desember 2024 11:26 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Alexandra Shalom tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Surabaya, 24 Desember 2024 - Mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur (UPNVJT) mengadakan sosialisasi bela negara dengan menyelenggarakan workshop membatik bersama anggota Karang Taruna RT 03 RW 08 di Pondok Benowo Indah, Surabaya. Kegiatan ini bertujuan memupuk rasa cinta tanah air dan kebanggaan terhadap warisan budaya Indonesia di kalangan generasi muda. Para mahasiswa bekerja sama dengan komunitas setempat untuk memberikan pelatihan membatik yang tidak hanya mengajarkan teknik membatik tradisional, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong.
Dalam workshop ini, peserta diperkenalkan kepada berbagai motif batik khas daerah dan filosofi yang terkandung di dalamnya. Selain itu, peserta diberi kesempatan untuk membuat karya batik sendiri dengan bimbingan instruktur berpengalaman. Proses pembuatan batik yang teliti dan penuh kesabaran mengajarkan peserta tentang ketekunan, kesabaran, serta penghargaan terhadap budaya lokal. Tidak hanya belajar membatik, kegiatan ini juga menjadi ajang diskusi mengenai pentingnya mempertahankan identitas bangsa dan peran pemuda dalam menjaga keutuhan NKRI.
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini mendapat respons positif dari anggota Karang Taruna RT 03 RW 08 Pondok Benowo Indah. Mereka merasa bangga dapat berpartisipasi dalam kegiatan yang bermanfaat dan edukatif ini. Selain memperoleh keterampilan baru, peserta juga merasakan semangat kebersamaan yang kuat. Mahasiswa UPNVJT berharap kegiatan ini dapat menginspirasi masyarakat untuk terus melestarikan budaya Indonesia sekaligus memperkuat semangat nasionalisme dan bela negara di kalangan generasi muda.
Live Update
Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan menghapus presidential threshold 20 persen dalam sidang uji materi terkait UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, Kamis (2/1). Semua partai politik kini bisa mengajukan capres-cawapresnya sendiri.
Updated 2 Januari 2025, 20:40 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini