KKN Mandiri UNTAG Surabaya : Mahasiswa Melestarikan Makanan Khas Daerah

Dalam kondisi pandemi Covid-19, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya tetap melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) secara mandiri. Kegiatan KKN tetap dilakukan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat dan salah satu syarat kelulusan.

Alfiani Mauluda N, mahasiswi UNTAG Surabaya program studi Administrasi Bisnis telah melakukan kegiatan KKN selama 12 hari di daerah asalnya, yaitu di RT 03 RW 022, Kelurahan Buliang, Kecamatan Batu Aji, Kota Batam didampingi dosen pembimbing lapangan Bu Amalia Nurul Muthmainnah, S.I.Kom., MA.

Sosialisasi kegiatan KKN (Dokumentasi Pribadi)

Bentuk kegiatan KKN yang dilakukan adalah sosialisasi menumbuhkan minat berwirausaha dan pelestarian makanan khas daerah Kota Batam, yaitu Luti Gendang. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada tanggal 11 Desember sampai dengan 22 Desember 2021. Adapun sasaran pada kegiatan ini adalah ibu rumah tangga di RT 03 RW 022, Kelurahan Buliang, Kecamatan Batu Aji, Kota Batam. “Adanya kegiatan KKN ini membuat saya tertarik untuk membuka lapangan usaha dan saya mengetahui makanan khas dari Kota Batam,” ucap Bu Rosmina salah satu dari ibu rumah tangga yang mengikuti kegiatan KKN ini.

Luti Gendang, makanan khas Kota Batam (Dokumentasi Pribadi)

Alfiani memfokuskan untuk memberikan sosialisasi dan memproduksi luti gendang karena banyak diminati dan proses pembuatan yang mudah sehingga tidak menghalangi ibu rumah tangga dalam melakukan kegiatan sehari-hari. Kegiatan memproduksi luti gendang dimulai dengan membeli bahan-bahan di pasar lalu diolah kemudian dijual secara online. Penghasilan yang didapat diharapkan dapat membantu perekonomian keluarga. Sehingga kegiatan KKN ini diharapkan membawa dampak baik bagi perekonomian ibu rumah tangga di RT 03 RW 022 Kelurahan Buliang, Kecamatan Batu Aji, Kota Batam.

#UntagSurabaya

#KitaUntagSurabaya

#UntukIndonesia

#UntagSurabayaKeren

#EcoCampus

#KampusKompeten