Konten dari Pengguna

Sistem Kehidupan Suku Bangsa Eskimo: Gaya Hidup, Tempat Tinggal, dan Kepercayaan

Alfira Nurhuwaida Ahmad
University of Jember History Education
14 April 2022 21:15 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Alfira Nurhuwaida Ahmad tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Gambar hewan buruan Suku Bangsa Eskimo, Sumber : Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Gambar hewan buruan Suku Bangsa Eskimo, Sumber : Pexels
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Suku Bangsa Eskimo merupakan suku yang mendiami bagian kutub bumi. Suku ini terbagi menjadi 2 kelompok besar yaitu Suku Eskimo bagian timur (Inuit) dan Suku Eskimo bagian barat (Yup’ik)
ADVERTISEMENT
Suku Eskimo memiliki ciri fisik yang hampir sama dengan orang Asia terutama Asia Timur. Hal ini bisa dilihat dari paras wajah yang sangat mirip dengan orang Asia Timur. Adanya kemiripan ciri fisik ini menunjukkan bahwa pada zaman dahulu Bangsa Asia telah bermigrasi ke Benua Amerika.
Suku Eskimo memiliki sistem kehidupan yang unik. Hal ini bisa dilihat dari cara mereka bertahan hidup, pakaian dan tata bahasa, rumah yang mereka tempati, dan kepercayaan yang dianut oleh Suku Bangsa Eskimo. Berikut akan dipaparkan bagaimana gaya hidup Suku Bangsa Eskimo.

Gaya Hidup Suku Bangsa Eskimo

Suku Bangsa Eskimo hidup secara berkelompok yang terdiri atas suami, istri, anak lajang, dan anak yang telah menikah. Dalam Suku Eskimo anak dianggap harta dan jarang dihukum. Mereka dibesarkan dengan penuh kasih sayang dan jarang mendapat perlakuan kasar seperti omelan atau pukulan. Walaupun begitu bukan berarti masyarakat Suku Eskimo memanjakan anak mereka.
ADVERTISEMENT
Suku Eskimo memenuhi kebutuhan hidupnya dengan cara berburu binatang seperti Beruang dan Serigala. Selain berburu mereka juga memancing ikan di sekitar lautan es. Hasil binatang buruan mereka dikonsumsi secara langsung tanpa diolah terlebih dahulu. Tempat tinggal mereka yang jauh dari peradaban dan memiliki temperatur udara yang dingin tidak memungkinkan mereka untuk mengolah bahan makanan.
Karena mendiami daerah kutub yang beku, Suku Eskimo mengenakan pakaian tebal yang berbahan kulit binatang seperti karibu. Pakaian yang hangat dan tebal akan melindungi mereka dari udara dingin. Sedangkan ketika musim panas mereka hanya mengenakan satu lapis pakaian.
Adapun bahasa yang digunakan oleh Suku Eskimo adalah Bahasa Inuktitut yang digunakan oleh Suku Eskimo Timur (Inuit) dan Bahasa Yup’ik yang digunakan oleh Suku Eskimo Barat (Yup’ik). Walaupun begitu keduanya memiliki kesamaan dialek.
ADVERTISEMENT
Suku Bangsa Eskimo memiliki tempat tinggal yang unik yaitu Igloo. Hal ini dikarenakan seluruh bagian rumah terbuat dari es dan memiliki bentuk setengah lingkaran. Suku Eskimo mendirikan rumah Igloo untuk berlindung dari udara dingin dan hewan buas seperti Beruang.
Bangunan Igloo cukup kuat karena terbuat dari es yang tidak mudah mencair dan mereka membuat bangunan ini ketika musim dingin tiba. Jadi rumah Igloo ini merupakan jenis bangunan temporer yang didirikan hanya saat musim dingin, karena saat musim panas Igloo akan mencair. Suhu di ruangan rumah Igloo cukup hangat dan nyaman untuk ditempati dan tidak terpengaruh dari suhu di luar yang temperatur udaranya mencapai -45 derajat celcius. Bangunan Igloo memiliki 3 jenis berdasarkan besar ruangan dan kegunaan yaitu :
ADVERTISEMENT
Dalam sistem kepercayaan, Suku Bangsa Eskimo menganut kepercayaan bahwa manusia memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dengan roh – roh. Suku Eskimo menyebutnya sebagai “angatkuq” sedangkan orang kulit putih menyebutnya “shaman”.