Pancasila Sang Pemersatu Bangsa

Alfredo kway
Saya papua, dan saya Cinta Indonesia Sebagai manusia dimanapun kita dilahirkan kita harus cinta pada Tanah Airnya dan menulis....adalah mengabadikan
Konten dari Pengguna
22 November 2018 5:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Alfredo kway tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pancasila Sang Pemersatu Bangsa
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pancasila adalah Pemersatu Bangsa,
Ya.... itu adalah ungkapan yang tepat dengan melihat kondisi bangsa yang beragam dan majemuk di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar. Bangsa yang memiliki berbagai macam suku, budaya, ras, kesenian, bahasa, agama, dan adat istiadat yang menjadi aset kebudayaan nasional. Berbagai keberagaman unsur budaya tersebut tercantum dalam semboyan bangsa Indonesia yaitu Bhineka Tunggal Ika. Tulisan semboyan ini terpampang jelas berada dalam balutan pita yang dicengkeram kaki burung Garuda di bawah lambang negara kita burung Garuda Pancasila.
Bhineka Tunggal Ika juga menggambarkan adanya kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia. Sejatinya Bhineka Tunggal Ika merupakan semboyan bangsa Indonesia yang hanya dimiliki oleh bangsa Indonesia saja. Sebuah semboyan yang meningkatkan kecintaan masyarakat kepada bangsa Indonesia karena dengan semboyan itulah yang membawa bangsa Indonesia menjadi bangsa yang besar, bangsa yang sangat disegani oleh negara lain.
ADVERTISEMENT
Dengan adanya keberagaman sebagai corak pluralitas, Bangsa Indonesia khususnya masyarakat harusnya menyadari dan menjadikan hal tersebut sebagai penguat dalam berkehidupan. Membina identitas bangsa yang berpedoman Bhineka Tunggal Ika juga memerlukan upaya yang berkesinambungan serta berkaitan dengan berbagai aspek.
Kedudukan seseorang sebagai warganegara Indonesia tidak mengenal diskriminasi, kehidupan bersama yang penuh toleransi dan menghindari berbagai perasaan curiga satu dengan yang lain di dalam kehidupan bersama, kemampuan dan keinginan untuk melihat perbedaan antar suku bukan sebagai hal yang memisahkan di dalam kehidupan dan pergaulan sehari-hari bahkan lebih mempererat dan memperjaya kehidupan dan kebudayaan nasional. Ini dikarenakan dalam era globalisasi sekarang ini setiap bangsa ingin menonjolkan identitas bangsanya agar lebih dikenal di mata dunia, suatu identitas yang lebih menonjolkan beranekaragam budaya dan karya anak bangsa.
ADVERTISEMENT
Sebagai warga Negara Indonesia kita harus jadikan nilai-nilai Bhineka Tunggal Ika untuk mempererat persatuan dan kesatuan bangsa. Setiap warga negara harus berusaha mengisinya dan memperkaya makna yang dikandungnya, saling toleransi antara satu dengan yang lain karena hal ini yang akan menjadikan kekuatan dalam persatuan Indonesia.
Seperti para pendiri negeri ini yang memperjuangkan Bhineka Tunggal Ika sehingga bisa mempersatukan seluruh anak negeri dari Sabang hingga Merauke, maka saatnya tugas kita untuk terus memperjuangkan agar Bhineka Tunggal Ika tetap bertahan dan menyatukan keberagaman dan perbedaan yang semakin dinamis.
Bhinneka Tunggal Ika bukanlah sekadar semboyan saja, tetapi harta yang harus dirawat bersama. Inilah inti demokrasi dalam sebuah bangsa yang kaya dan beranekagagam. Dengan menjaga dan mengamalkan arti dari sebuah KeBhinekaan maka kita akan selalu memegang erat persatuan dan kesatuan bangsa.
ADVERTISEMENT
Berbeda-beda tetapi tetap satu, kitalah Indonesia. Kita diciptakan berbeda tapi untuk bersatu, Dari manapun kita berasal kita adalah putera-puteri Indonesia yang harus selalu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.(AK)