Renovasi Taman Baca Kisanak: Memperluas Ruang Literasi untuk Masyarakat

Taman Baca Kisanak/Dokumentasi pribadi

Pengabdian masyarakat merupakan salah satu bentuk implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang wajib dilakukan oleh mahasiswa di Indonesia. Di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), pengabdian masyarakat menjadi bagian penting dari kegiatan akademik yang tidak hanya bertujuan untuk mengaplikasikan ilmu yang telah dipelajari, tetapi juga untuk memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat.

Setiap tahun, UMM mengirimkan ribuan mahasiswanya untuk melaksanakan program pengabdian masyarakat ke berbagai daerah, baik di sekitar Malang maupun di daerah-daerah lain yang membutuhkan. Ditahun ini, kami kelompok 21 gelombang 5 berkesempatan melakukan kegiatan PMM dengan di koordinatori oleh Buyung Septia Azmii dengan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) bapak Ganjar Adhywirawan Sutarjo, M.P.

Taman Baca Kisanak adalah salah satu inisiatif komunitas yang berdedikasi untuk meningkatkan minat baca dan literasi di tengah masyarakat. Terletak di tengah-tengah lingkungan yang dinamis, taman baca ini telah menjadi pusat kegiatan literasi, tempat berkumpulnya anak-anak, remaja, dan orang dewasa untuk belajar, berbagi pengetahuan, dan memperluas wawasan mereka.

Taman Baca Kisanak/Dokumentasi pribadi

Baru-baru ini, Taman Baca Kisanak menjalani renovasi sebagai bagian dari upaya untuk memperbaiki fasilitas dan memperluas ruang yang tersedia bagi pengunjung. Renovasi ini tidak hanya mempercantik tampilan fisik taman baca, tetapi juga meningkatkan fungsionalitasnya, sehingga bisa memberikan pengalaman yang lebih baik bagi semua pengunjung.

Kegiatan renovasi kami berfokus pada pengecatan ulang pada lantai dan dinding taman baca, renovasi pada rak buku, dan penambahan koleksi buku. Hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan literasi yang beragam dari pengunjung, terutama anak-anak. Dengan renovasi ini, dapat mengundang lebih banyak orang untuk menikmati suasana membaca yang baru, tenang, dan kondusif.

“Taman baca sudah nyaman untuk digunakan, anak-anak jadi lebih memilih mengunjungi taman baca untuk membaca buku maupun sekedar bermain dan bergurau,” Ujar Eko Setia Budi, S.Pd. selaku ketua rt 05 Kampung Kisanak.

“Dengan adanya renovasi ini, kami berharap Taman Baca Kisanak dapat menjadi tempat yang lebih nyaman dan inspiratif bagi anak-anak dalam belajar maupun bermain,” Ungkap koordinator kelompok 21.

Taman Baca Kisanak/Dokumentasi pribadi

Renovasi Taman Baca Kisanak telah memberikan dampak positif yang signifikan bagi komunitas sekitarnya. Dengan fasilitas yang lebih baik, taman baca ini berhasil menarik lebih banyak pengunjung dari berbagai kalangan. Selain itu, peningkatan koleksi buku dan program-program edukatif yang ditawarkan telah memperkaya wawasan dan keterampilan para pengunjung, terutama generasi muda.

Ke depannya, Taman Baca Kisanak diharapkan dapat terus menjadi pusat literasi yang inklusif, menginspirasi masyarakat untuk lebih mencintai membaca, dan menjadi bagian penting dalam pengembangan budaya literasi di lingkungan sekitarnya.