Pengalaman Mengikuti Studi Independen UI/UX Research & Design di Binar Academy

Desain Antarmuka Toko Kue Kenangan di Figma. Foto : Alif Ernanda Putra

Pemerintah khususnya dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi memiliki inovasi dengan mengadakan sebuah program Magang dan Studi Independen Bersertifikat. Program ini bekerja sama dengan beberapa mitra. Mitra tersebut berasal dari berbagai latar belakang industri yang bekerja sama dengan Kampus Merdeka baik untuk program Magang Bersertifikat maupun Studi Independen Bersertifikat.

Magang Bersertifikat merupakan program pelatihan kerja yang diwadahi oleh para mitra Kampus Merdeka. Mahasiswa akan dibimbing dan diberi gaji bulanan seperti orang magang pada umumnya. Studi independen adalah program yang memberikan kesempatan belajar di luar perkuliahan. Program ini juga mendapatkan uang saku dari pihak pemerintah. Hal ini merupakan kesempatan emas bagi para mahasiswa untuk meningkatkan keahlian yang mereka miliki. Mahasiswa yang dicetak dari program Kampus Merdeka akan menjadi lebih siap dan memiliki bekal yang cukup untuk bekerja.

Binar Academy merupakan salah satu mitra Studi Independen yang bekerja sama dengan pemerintah. Binar Academy juga menjadi platform yang menyediakan layanan jasa pembelajaran secara daring. Binar Academy mencetak para mahasiswa yang mahir dalam bidang yang sudah dipilih.

Peserta Studi Independen di Binar Academy dibimbing para mentor yang ahli dalam bidangnya. Para mentor memiliki pengalaman bekerja yang luar biasa. Mereka selalu mendorong para peserta untuk terus mengembangkan potensi kemampuan yang dimiliki peserta. Hal ini berjalan lurus dengan apa yang diinginkan oleh mahasiswa yang lebih memilih sosok guru yang seru, gaya bahasa yang santai, dan tidak ada jarak antara mentor dengan peserta.

UI/UX Designer memiliki tugas seperti merancang desain atau gambaran dari suatu produk. Produk tersebut dapat berupa situs web, aplikasi, dan lain-lain. Tugas utama dari UI/UX Designer adalah memuaskan pelanggan dengan tampilan yang menarik dan menyediakan fitur-fitur yang dibutuhkan oleh pengguna.

Metode awal yang peserta pelajari sebagai UI/UX Designer adalah bagaimana membuat sebuah desain menarik dengan tujuan untuk memuaskan pelanggan. Cara mengetahui kebutuhan pelanggan adalah dengan melakukan beberapa interview dan survey dengan metode yang sudah dipilih. Metode yang paling sering digunakan adalah user interview. Kita mengetahui kebutuhan pelanggan dengan tepat dan bisa mencari ketidakpuasan mereka dari tampilan yang pernah mereka gunakan dengan metode ini. Setelah itu, data yang sudah dikumpulkan akan dituangkan menjadi sebuah desain. UI Designer akan menyusun dengan baik mulai dari sebuah wireframe (kerangka tampilan), desain sistem, lo-fi design, hi-fi design, hingga ke prototype yang nantinya akan dilakukan pengujian kepada pengguna. Hal ini bertujuan untuk menyamakan kebutuhan pengguna sehingga dapat menghindari kesalahan atau ketidaksesuaian.

Aplikasi desain yang digunakan pada umumnya adalah figma. Aplikasi yang biasa digunakan untuk kolaborasi, yaitu miro, notion, google hangouts, trello, dan lain-lain. Dengan aplikasi tersebut, peserta dapat menyelesaikan challenge di setiap pekan sekaligus melatih dan mengasah ilmu yang sudah peserta dapat.

Selain mempelajari cara membuat desain, peserta juga mempelajari cara kerja seseorang di era digital ini. Dengan ini semua, bekal yang peserta dapat di Binar Academy sangat membantu peserta sebagai mahasiswa yang akan melamar pekerjaan. Mahasiswa akan dicetak menjadi seorang pekerja yang diharapkan dapat membangun bangsa Indonesia lebih maju ke depannya.