Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.100.5
22 Ramadhan 1446 HSabtu, 22 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
KKN Undip di Kelurahan Kasihan, Buat Permen Untuk kebutuhan Ternak.
24 Agustus 2024 11:53 WIB
ยท
waktu baca 2 menitTulisan dari Aliff Anindyaaa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan peternak di Kelurahan Kasihan, Kecamatan Ngadirojo, Wonogiri, mahasiswa KKN Universitas Diponegoro melaksanakan program pemberian mineral blok untuk ternak sapi dan kambing pada Senin (5/8).
Kegiatan yang dilaksanakan di Kelurahan Kasihan ini dihadiri oleh tokoh masyarakat setempat yang mayoritas pemilik ternak. Antusiasme masyarakat terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan terkait manfaat mineral blok bagi kesehatan ternak.
Alif, salah satu anggota kelompok KKN yang juga sebagai inisiator program ini menjelaskan bahwa mineral blok sangat penting untuk memenuhi kebutuhan mineral ternak yang seringkali tidak tercukupi dari pakan alami. "Mineral blok dapat membantu mencegah defisiensi mineral dan dapat meningkatkan nafsu makan, produksi susu, serta kesehatan reproduksi ternak," ujarnya.
Alif Anindya Adyatma Rifa'i, menjalankan program kerja ini secara langsung ke tokoh masyarakat yang sebagian besar pemilik ternak di Kelurahan Kasihan pada 5 Agustus 2024 dengan memberikan sosialisasi dan panduan pembuatan mineral blok meliputi manfaat, langkah pembuatan dan cara penerapannya kepada ternak.
Cara pembuatan mineral blok yaitu siapkan alat meliputi timbangan, sedotan, cetakan dan wadah serta bahan meliputi Garam sebagai sumber mineral utama, semen putih untuk perekat, ultramineral untuk tambahan mineral lain dan vitamin, dan air secukupnya.
Resep yang digunakan dalam pembuatan mineral blok ini cukup mudah dan murah. Bahan utamanya adalah garam krosok, yang cukup murah serta mineral premix yang mudah di dapatkan di toko pakan ternak terdekat. Untuk perekat yaitu menggunakan semen putih yang bisa didapatkan di toko bangunan terdekat. Semua bahan itu dicampur menggunakan perbandingan 4:1:1:1 dengan perbandingan 4 pada garam, bahan tersebut cukup aman diberikan kepada ternak, sehingga tidak berbahaya terhadap ternak.
Mulyadi, selaku perwakilan masyarakat, menyampaikan ucapan terima kasih kepada mahasiswa KKN atas program yang sangat bermanfaat ini. "Masyarakat tentunya antusias dan sangat respon, intinya saya juga pengen tumbuh kembangkan di masyarakat" ujarnya.
Mulyadi langsung mempraktikan mineral blok ini ke ternak dan langsung digantung di kandang dan berhasil. "Ternyata sampel yang saya bawa dari hasil pelatihan kemarin, kambing saya langsung suka jilat-jilat mineral blok ini" imbuhnya.
Menjilat-jilat benda di sekitar kandang merupakan gejala yang ditimbulkan oleh ternak yang kekurangan mineral. Selain menjilat-jilat, menggigit kayu di kandang juga menjadi gejala kekurangan mineral dan parahnya adalah kelumpuhan pada ternak.
Dengan adanya pelatihan ini diharapkan dapat membantu warga pemilik ternak di Lingkungan Kasihan dalam meningkatkan produktivitas ternaknya. Selain itu dapat menjadi peluang usaha dalam menambah penghasilan oleh warga.
ADVERTISEMENT