Konten dari Pengguna

Perbedaan Kuliah Daring vs Kuliah Tatap Muka yang Signifikan

Alimta Famal
Mahasiswi semester 1 di universitas Muhammadiyah Jakarta jurusan Pendidikan Bahasa Inggris
8 Januari 2022 20:29 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Alimta Famal tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Kegiatan Kuliah Daring di Universitas Muhammadiyah Jakarta
zoom-in-whitePerbesar
Kegiatan Kuliah Daring di Universitas Muhammadiyah Jakarta

kuliah daring dan tatap muka yang signifikan

ADVERTISEMENT
Pada tahun lalu dan sampai sekarang masih kita jalani pembelajaran daring dan pembelajaran tersebut masih kita rasakan sebagai sistem pembelajaran baru selama pandemi. Namun, saya yakin dari segala kekacauan yang ada kita semua sebagai peran utama bisa membuat alur cerita yang lebih baik. Pembelajaran daring bisa kita jadikan sebagai tolok ukur untuk lebih maju dalam teknologi dan inovasi. Virus Covid yang melanda di negeri ini bukanlah semata hal yang buruk, namun apabila kita sebagai manusia bisa memanfaatkan keadaan dengan mengambil hikmah dan pelajaran, hal tersebut setidaknya tidak akan menjadi lebih buruk. Pembelajaran daring dalam prakteknya terdapat banyak masalah yang terjadi sehingga akan menjadi dampak negatif pada masa yang akan datang.
ADVERTISEMENT
Menurut pandangan saya sebagai mahasiswa, pembelajaran daring adalah hal yang menghambat proses kuliah online karena membutuhkan akses Internet yang memiliki sinyal bagus sehingga jika kita sedang tidak memiliki sinyal yang bagus ataupun kuota yang hampir habis maka hal tersebut menjadi penghalang untuk memberi kabar absensi/kehadiran kita. Namun hal tersebut bukan hal yang sangat buruk bila kita justru bangkit dan berkontribusi bersama menghadapi tantangan yang ada. Maksud berkontribusi dalam analogi saya adalah antara dosen dan mahasiswa saling memahami keadaan ketika sama sama mengalami kendala, yang kedua adalah membangun suasana belajar yang kondusif sesuai dengan sistem pembelajaran yang ada, yang ketiga dalam kontribusi ini sesama dosen dan mahasiswa saling mendukung agar proses pengajaran yang berlangsung berjalan lancar.
ADVERTISEMENT
Berbanding balik dengan pembelajaran tatap muka langsung, pembelajaran tatap muka merupakan solusi capaian pendidikan yang menurun belakangan ini, pembelajaran tatap muka menjadi sebuah impian bagi para pelajar yang sedang rapuh hati dan jiwanya karena pembelajaran yang membosankan. Pembelajaran ini memiliki keuntungan yang jauh lebih besar kuantitasnya daripada dampak negatifnya karena pada pembelajaran tatap muka langsung terdapat kuantitas nilai yang tak bisa diambil saat pembelajaran daring yaitu sosialisasi dan feeling satu sama lain sebagai makhluk individu. Dalam proses pembelajaran tatap muka langsung ada nilai yang dapat diprogram oleh siswa yaitu nilai sosial dan etika yang nilai-nilai tersebut ada Ketika berinteraksi langsung antara murid dan guru. Dalam pembelajaran tatap muka langsung guru maupun siswa akan lebih mudah melakukan kegiatan pembelajaran tanpa kendala-kendala yang terjadi seperti saat pembelajaran online yang sangat menghambat jalannya proses kegiatan belajar-mengajar di negeri kita tercinta ini. Maka dalam sudut pandang saya pembelajaran tatap muka langsung merupakan sistem terbaik daripada pembelajaran daring, siswa lebih dapat mencerna pelajaran dengan fasilitas akademik yang memadai daripada di rumah yang sifatnya segala fasilitas yang ada tidak sesuai dengan suasana dan kondisi dalam proses belajar-mengajar.
ADVERTISEMENT