Untag Surabaya Mengajak Warga Kampus Jaga Kebersihan Bersama

Foto oleh Inge Novalia, 2025

Surabaya – Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya terus berkomitmen menciptakan lingkungan kampus yang bersih dan nyaman untuk mendukung kegiatan belajar mengajar. Meski berbagai upaya telah dilakukan, menjaga kebersihan kampus tetap menjadi tantangan yang memerlukan kerja sama semua pihak.

Menurut Hajidah Fildzahun Nadhilah Kusnadi, S.Sos., M.A., dosen Ilmu Komunikasi Untag, kebersihan di kampus tidak merata. “Gedung-gedung baru biasanya lebih terawat karena mahasiswa di sana punya kesadaran lebih tinggi. Sementara itu, gedung lama seperti FISIP dan Hukum masih butuh perhatian lebih,” jelasnya. Hajidah juga menyoroti kurangnya pemahaman mahasiswa tentang pemilahan sampah yang menjadi salah satu kendala.

Pendapat serupa disampaikan oleh Moch. Ardyan Aviansyah, mahasiswa Ilmu Komunikasi semester 5. “Secara umum kampus sudah cukup bersih, tapi tempat sampah masih kurang di beberapa sudut. Akibatnya, ada mahasiswa yang membuang sampah di bawah meja atau tempat lain yang tidak semestinya,” katanya.

Jingga, mahasiswa semester 5 lainnya, juga melihat pentingnya meningkatkan kesadaran mahasiswa akan kebersihan. “Mahasiswa itu pengguna utama fasilitas kampus, jadi tanggung jawab menjaga kebersihan ada di tangan kita juga. Tapi, sayangnya masih sering ada sampah berserakan di beberapa tempat,” tuturnya.

Di sisi lain, petugas kebersihan kampus juga menghadapi tantangan tersendiri. Pak Pakus Malana Setiawan yang bertugas di Gedung Teknik mengatakan menjaga kebersihan koridor dan toilet tidak mudah karena sering digunakan. “Tapi bagaimanapun, kami tetap menjalani tugas ini dengan ikhlas,” katanya. Hal serupa disampaikan oleh Bapak Pandi yang menyebut area dengan mobilitas tinggi seperti lantai satu Gedung Teknik menjadi titik paling menantang untuk dijaga kebersihannya.

Petugas keamanan kampus juga menyoroti masalah kebersihan di beberapa area. “Area taman dan ruang kelas biasanya bersih, tapi masih ada sampah kecil seperti puntung rokok dan bungkus makanan di area parkir,” ujar seorang petugas.

Semua pihak sepakat bahwa menjaga kebersihan kampus adalah tanggung jawab bersama antara mahasiswa, dosen, petugas kebersihan, dan staf kampus. Dengan kerja sama yang lebih solid, diharapkan kampus Untag Surabaya bisa menjadi lingkungan belajar yang semakin bersih dan nyaman.