Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
RS Unand & Departemen Fisika Unand Selenggarakan Workshop Commissioning Linac
7 Oktober 2024 17:40 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Afdhal Muttaqin tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Linear Accelerator (Linac) merupakan perangkat utama yang digunakan dalam radioterapi untuk mengantarkan radiasi pengion ke tumor dengan presisi tinggi. Karena sifat kanker yang kompleks dan lokasi tumor yang bervariasi, linac harus dikalibrasi dan disetel dengan sangat cermat agar dosis radiasi yang diberikan akurat dan minim efek samping pada jaringan sehat di sekitar tumor.
ADVERTISEMENT
Workshop yang diselenggarakan oleh Rumah Sakit Universitas Andalas yang berkolaborasi dengan Departemen Fisika Universitas Andalas, Sabtu 5 Oktober 2024 di Rumah Sakit Universitas Andalas dengan menghadirkan Sarah Yang (Clinical Application Physicst) dan Dr. Afdhal Muttaqin, M.Si sebagai pembicara dalam workshop ini yang mengangkat tentang pentingnya commissioning pada Linac (Linear Accelerator), yang merupakan proses sangat krusial untuk presisi dan efektivitas dalam pengobatan radioterapi. Dalam konteks radioterapi, linac berperan sebagai perangkat utama yang digunakan untuk mengantarkan radiasi pengion ke tumor dengan presisi tinggi. Karena sifat kanker yang kompleks serta posisi tumor yang bervariasi dalam tubuh pasien, linac harus dikalibrasi dengan cermat agar dosis radiasi yang diberikan akurat dan mampu meminimalisasi efek samping pada jaringan sehat di sekitarnya.
ADVERTISEMENT
Workshop ini memberikan wawasan tentang langkah-langkah penting dalam proses commissioning linac sebelum perangkat tersebut digunakan secara klinis untuk perawatan pasien. Proses commissioning yang baik sangat penting untuk memastikan bahwa dosis radiasi yang diberikan sesuai dengan rencana terapi yang disusun oleh tim medis, sehingga hasil perawatan dapat optimal. Selama workshop, para peserta mendapatkan pemahaman mendalam mengenai tahapan commissioning, mulai dari pengujian fungsional mesin hingga verifikasi dosis radiasi. Kami juga membahas metode pengukuran yang digunakan, seperti penggunaan fantom, dosimeter, dan perangkat Quality Assurance (QA) lainnya. Setiap peserta diajak untuk mengamati secara langsung penggunaan alat-alat ini dalam proses pengujian linac, yang bertujuan memastikan bahwa semua komponen bekerja dengan presisi.
Presisi dalam radioterapi adalah faktor yang tidak bisa ditawar. Sedikit saja kesalahan dalam dosis atau penargetan radiasi dapat berdampak signifikan pada hasil pengobatan pasien. Oleh karena itu, proses commissioning linac menjadi langkah penting untuk menjamin bahwa setiap sesi terapi radiasi dilakukan dengan keakuratan maksimal. Workshop ini menekankan pentingnya ketelitian dalam setiap tahapan commissioning, karena kualitas radioterapi yang tinggi sangat bergantung pada hal ini. Salah satu tantangan utama yang dibahas dalam workshop ini adalah kompleksitas teknologi linac yang terus berkembang. Proses kalibrasi dan pengukuran membutuhkan perhatian khusus, terutama dengan adanya pembaruan perangkat dan protokol yang terus menerus terjadi. Namun, solusi seperti penggunaan perangkat lunak terbaru dan automasi dapat membantu mempercepat proses tanpa mengurangi tingkat akurasi yang diperlukan.
ADVERTISEMENT
Sebagai kesimpulan, workshop "Commissioning Linac: Langkah Penting Menuju Radioterapi Presisi Tinggi" memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada para peserta tentang pentingnya proses commissioning dalam menjaga kualitas perawatan radioterapi. Dengan pengetahuan yang mereka peroleh, para peserta diharapkan lebih siap untuk memastikan bahwa teknologi linac digunakan secara optimal dalam pengobatan kanker, dengan tingkat presisi yang sangat tinggi.