Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
Konten dari Pengguna
Waspada Bencana ! Mahasiswa KKN Tim 1 UNDIP Memberi Pelatihan Mitigasi Bencana
17 Februari 2023 14:50 WIB
Tulisan dari Alpinocha Wahyu Adi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pelatihan Mitigasi Bencana Tanah Longsor oleh Mahasiswa KKN Tim 1 Undip di Desa Tegalsari, Kecamatan Karanggede, Kabupaten Boyolali
![Pelatihan dan pemaparan materi mitigasi bencana bersama Linmas (Perlindungan Masyarakat), Karang Taruna, dan Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) dan pemberian poster kepada Linmas](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01grt9h0aw4g66fz54shcsjm6w.jpg)
ADVERTISEMENT
Boyolali (29/1/2023) Bencana tanah longsor adalah salah satu bencana yang sering terjadi di wilayah dataran tinggi khususnya wilayah-wilayah yang mempunyai topografi terjal, kelembapan tanah tinggi, dan struktur lapisan tanah yang kekurangan batuan padat. Desa Tegalsari merupakan salah satu daerah rawan bencana dimana memiliki beberapa wilayah yang mempunyai kriteria seperti yang disebutkan diatas, hal ini dapat mengancam keselamatan harta benda dan jiwa bagi penduduk setempat di Desa Tegalsari.
ADVERTISEMENT
Linmas (Perlindungan Masyarakat), Karang Taruna, dan Pokdarwis Desa Tegalsari, Kecamatan Karanggede, Kabupaten Boyolali adalah kelompok yang sangat berpengaruh terhadap aspek-aspek keamanan, keharmonisan, dan pengayoman bagi masyarakat di Desa Tegalsari. Sehingga dalam hal ini mereka juga bertanggung jawab atas pemberian informasi, pengamanan, dan pelayanan publik terutama di desa tersebut. Kegiatan mitigasi bencana dan pengawasan terhadap wilayah yang rawan terjadi bencana tanah longsor menjadi salah satu perhatian penting bagi ketiga komponen masyarakat tersebut, akan tetapi masih belum mendapatkan edukasi mengenai pengetahuan tentang mitigasi, penanggulangan, dan pencegahan bencana tanah longsor yang berpotensi terjadi di Desa Tegalsari.
Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan diketahui tiga wilayah di Desa Tegalsari yang berpotensi terjadi tanah longsor bahkan sudah menunjukkan berbagai macam gejala seperti retakan tanah, retakan beton dan jalan, hingga banyak rumah yang sudah tidak layak huni karena pergeseran tanah yang merusak pondasi rumah tersebut, terlebih lagi masih banyak masyarakat yang tinggal di wilayah tersebut dan rata-rata adalah masyarakat berusia diatas 50 tahun.
ADVERTISEMENT
Pelatihan dan penerjunan lapangan ke wilayah rawan tanah longsor bersama peserta pelatihan
Fakta-fakta tersebut mendorong diadakannya program ini oleh mahasiswa KKN Tim 1 Undip mendatangi berbagai tempat tersebut untuk mengundang komponen masyarakat disana untuk mengikuti pelatihan mitigasi bencana dan edukasi mengenai cuaca dan iklim pengaruhnya dengan kerentanan tanah di Desa Tegalsari. Kegiatan tersebut diawali dengan mendatangi setiap wilayah yang rawan bencana tanah longsor dan mengundang komponen masyarakat seperti Linmas, Karang Taruna, dan Pokdarwis yang berada di wilayah tersebut untuk mengikuti program yang telah disusun. Setelah dilakukannya pelatihan, dilanjutkan dengan mendatangi setiap rumah warga yang terdampak gejala tanah longsor bersama komponen masyarakat, kemudian menunjukkan hal-hal yang harus ditindaklajuti dalam menjaga keselamatan warga.
ADVERTISEMENT
Dari program ini diharapkan Linmas, Karang Taruna dan Pokdarwis beserta masyarakat mampu mengimplementasikan secara nyata ilmu mitigasi bencana tanah longsor demi mencegah terjadinya tanah longsor maupun mengatasi situasi jika suatu saat akan terjadi bencana tanah longsor.
Penulis :
• Alpinocha Wahyu Adi Nugroho – Program Studi Ilmu Kelautan
Dosen Pembimbing Lapangan :
1. Reni Wiyatasari, S.S, M.Hum
2. Dr. Ir. Baginda Iskandar Moeda Tampoebolon, M.Si, IPM
3. Irfan Murtadho Yusuf, S.A.P, MPM