Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.3
19 Ramadhan 1446 HRabu, 19 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
"Mahasiswa KKN UNIDA Gontor Berbagi dalam Program Gerak Rahmah"
18 Maret 2025 12:27 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Alvin arya Pangestu tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kuala Lumpur, 8 Maret 2025 – Dalam rangka mempererat hubungan sosial dan menanamkan nilai kepedulian terhadap sesama, Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN Internasional UNIDA Gontor) – Malaysia A turut serta dalam Program Gerak Rahmah di Taman Permata, Hulu Klang. Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) internasional, yang bertujuan membangun solidaritas lintas negara serta memperkuat hubungan antara mahasiswa dan komunitas global. Tradisi tahunan memasak dan mendistribusikan bubur lambuk menjadi wujud nyata kontribusi mahasiswa dalam mendorong nilai kepedulian sosial, terutama di bulan suci Ramadhan.

Bubur lambuk merupakan hidangan khas yang hanya dibuat sekali dalam setahun saat Ramadhan, dengan tujuan mempererat tali silaturahmi dan menghidupkan semangat gotong royong dalam masyarakat. Dalam kegiatan ini, mahasiswa KKN Internasional UNIDA Gontor berkolaborasi dengan warga setempat serta komunitas Islam Malaysia dalam menyiapkan bahan, memasak, hingga mendistribusikan bubur kepada masyarakat yang membutuhkan.
ADVERTISEMENT
Semangat Kebersamaan dalam Memasak Bubur Lambuk
Sejak pagi hari, persiapan dilakukan secara gotong royong dengan penuh semangat kebersamaan. Setiap peserta memiliki peran dalam mengolah bahan-bahan seperti beras, santan, daging, dan rempah-rempah yang menjadi ciri khas bubur lambuk. Proses memasak berlangsung dengan penuh antusiasme, mencerminkan kekompakan antara mahasiswa dan warga sekitar. Selain itu, program ini juga menjadi ajang bagi mahasiswa untuk belajar dan memahami dinamika sosial-keagamaan di luar negeri, sehingga memberikan wawasan baru yang dapat diterapkan dalam berbagai inisiatif sosial di masa depan.
Setelah proses memasak selesai, bubur lambuk dibagikan secara gratis kepada masyarakat setempat untuk hidangan berbuka puasa. Para peserta KKN Internasional berperan aktif dalam mendistribusikan makanan kepada mereka yang membutuhkan, termasuk warga kurang mampu dan para musafir. Kegiatan ini tidak hanya menjadi bentuk kepedulian sosial, tetapi juga pengalaman berharga yang mengajarkan arti berbagi dan kebersamaan lintas budaya.
ADVERTISEMENT
Mahasiswa UNIDA Gontor Berperan Aktif dalam Pengabdian Masyarakat
Ketua Tim KKN Internasional UNIDA Gontor menyampaikan bahwa keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan sosial seperti ini merupakan implementasi nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam aspek Pengabdian kepada Masyarakat secara internasional.
“Melalui program ini, kami berharap dapat menanamkan nilai kepedulian sosial dan memperkuat hubungan antara mahasiswa dengan masyarakat setempat. Kebersamaan yang terjalin dalam kegiatan ini menjadi pengalaman berharga bagi kami semua dan dapat menjadi inspirasi bagi program-program serupa di masa depan,” ujarnya.
Antusiasme Masyarakat Menyambut Gerak Rahmah
Sementara itu, salah satu warga Taman Permata mengungkapkan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan ini. “Bubur lambuk adalah tradisi yang kami nantikan setiap Ramadhan. Kehadiran mahasiswa KKN Internasional UNIDA Gontor memberikan semangat baru dan menunjukkan kepedulian terhadap sesama. Semoga kegiatan ini dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang,” tuturnya.
ADVERTISEMENT
Sebagai bagian dari komitmen UNIDA Gontor dalam memperluas jangkauan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) internasional, program ini tidak hanya sekadar kegiatan sosial, tetapi juga menjadi wadah pembelajaran bagi mahasiswa untuk memahami dinamika sosial-keagamaan di luar negeri. Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan semangat berbagi dan gotong royong semakin kuat dalam masyarakat. Program Gerak Rahmah ini menjadi bukti nyata bahwa kepedulian terhadap sesama tidak mengenal batas, dan setiap individu dapat berkontribusi untuk menciptakan dampak positif bagi lingkungan sekitar.