Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.8
Konten dari Pengguna
Work From Anywhere, Fleksibilitas Tanpa Batas
19 Agustus 2022 19:07 WIB
Tulisan dari Alya Clarissa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Ada hal yang patut disyukuri di momen pandemi COVID-19, perubahan sistem kerja dari Work From Office ke Work From Home atau Anywhere
ADVERTISEMENT
Sebelum adanya pandemi COVID-19, kita termasuk saya terbiasa menghabiskan waktu berjam-jam di tengah macetnya jalanan. Namun, dengan keterpaksaan pembatasan pergerakan sosial seperti PSBB berjilid, kita justru lebih mengutamakan remote work atau lebih tepatnya Work From Anywhere.
Work From Anywhere memang banyak menimbulkan pro-kontra baik bagi perusahaan maupun bagi para karyawan, namun bagi saya sendiri kebijakan Work From Anywhere ini sangat menguntungkan dari segi waktu dan biaya. Terlebih jarak rumah saya dan kantor terbilang jauh, yaitu Cibubur ke Sudirman.
Apa Bedanya Dengan Hybrid Work?
Bedanya dengan Hybrid Work, Hybrid Work merupakan sistem dimana pekerja masih memerlukan kedatangan ke kantor, namun intensitasnya lebih sedikit, yang sebelumnya ke kantor setiap hari, pada sistem Hybrid Work para pekerja biasanya “mendapat jatah” ke kantor hanya 2-3 kali seminggu, bahkan sebulan.
ADVERTISEMENT
Namun, saya sendiri lebih senang dan cocok dengan sistem Work From Anywhere setelah mencoba semua sistem kerja Work From Office dan Hybrid.
Inilah Beberapa Alasan Mengapa Saya Menyukai Work From Anywhere:
1. Work From Home Tidaklah Nyaman Bagi Semua Orang
Work From Home tidak selamanya indah, bekerja dari rumah bukan berarti kita bisa bekerja di dalam safe space, banyak tantangan dalam Work From Home seperti tetangga yang berisik, anggota yang tidak bisa diam, berisik karena orang serumah juga meeting di saat yang bersamaan.
Tantangan terberat saya dalam work from home adalah saat rumah saya direnovasi, rasanya berbagai suara khas pertukangan berkumpul dan konsentrasi saya terbelah. Saat saya meeting pun saya harus rela ke cafe terdekat atau justru lebih memilih numpang di kantor.
ADVERTISEMENT
Bagi saya, jam Work From Home ternyaman adalah di atas jam 10 malam karena anggota keluarga lainnya sudah terlelap dan rumah lebih tenang dari siang hari, namun bila dilakukan setiap hari bisa merugikan kesehatan.
2. Ramah Bagi Ibu-Ibu
Work From Anywhere juga dinilai lebih mudah bagi para ibu yang bekerja, beberapa kolega saya merupakan ibu pekerja dengan 2 anak yang masih duduk di sekolah dasar. Ia pernah berkata kepada saya bahwa adanya kebijakan Work From Anywhere memudahkannya untuk monitoring anaknya saat dirumah maupun hadir di acara penting sekolah anak. Biasanya, saat ia Work From Office atau bekerja ke kantor setiap hari, ia pergi sebelum anaknya bangun bahkan tidak sempat menyiapkan sarapan untuk anggota keluarga.
ADVERTISEMENT
3. Ramah di Kantong
Banyak pekerja mengeluhkan ongkos pulang pergi kerja yang mahal, terlebih bila tinggal di Jabodetabek dan rumah jauh dari akses transportasi publik seperti saya. Beberapa pekerja terpaksa pulang-pergi dengan jarak yang jauh, atau justru ngekos dengan biaya yang juga tidak murah. Selain itu, beberapa pekerja juga tidak sempat membuat sarapan dan bekal, sehingga mereka lebih memilih untuk membeli makan di daerah dekat kantor.
Kebijakan Work From Anywhere sangat membantu para pekerja untuk berhemat dalam segi ongkos yang tentunya juga berhemat dalam biaya hidup sehari-hari.
4. Work From Anywhere Bukan Berarti Berhenti Bersosialisasi
Akibat kata Anywhere orang cenderung berpikir bahwa anggota tim justru menyebar kemana-mana sehingga tidak ada waktu bersosialisasi ataupun sekedar berbincang dengan teman kantor. Tidak seperti itu!
ADVERTISEMENT
Walaupun kantor menerapkan Work From Anywhere bukan berarti kita semua menjadi anti sosial. Saya dan divisi saya sering kali janjian ke kantor untuk rapat ataupun sekedar ingin makan siang bersama tim. Kuncinya adalah komunikasi dan merencanakan pertemuan dengan anggota divisi sehingga silaturahmi dengan teman se-divisi tidak putus begitu saja.
5. Work From Anywhere Membuat Saya Jadi “Space” Hunter
Terkadang, saya bosan bekerja dirumah karena suntuk atau sekedar butuh inspirasi. Salah satu cara jitu untuk bekerja dengan nyaman adalah keluar rumah. Mencari space yang nyaman untuk kerja juga susah, ternyata.
Biasanya, tempat yang sering saya kunjungi untuk bekerja adalah Starbucks, karena memang rata-rata pengunjungnya orang kantoran yang bekerja remote juga. Jadi suasananya mendukung plus orang-orangnya juga produktif, secara tidak langsung saya juga terdorong untuk jadi rajin.
ADVERTISEMENT
Mencari cafe atau space untuk kerja dengan nyaman juga susah-susah-gampang, terkadang ada cafe yang terlalu berisik, tempatnya kurang nyaman, dan susah untuk dijangkau dengan transportasi umum.
Bila di Jakarta, saya mengandalkan Perpusnas alias Perpustakaan Nasional. Sudah terpampang jelas “perpustakaan” jadi suasananya memang hening dan cocok bila butuh konsentrasi tinggi. Poin pentingnya Perpusnas GRATIS! Dan mudah dijangkau menggunakan transportasi umum.
Opsi terakhir bila membutuhkan tempat yang nyaman sekaligus ingin bersosialisasi dengan orang kantor adalah kantor. Work From Anywhere bukan berarti kita tidak boleh mengunjungi kantor bukan?
6. Super Fleksibel, Tidak Membuang Waktu
Biasanya, mode hustle atau mode semangat bekerja dengan berbagai ide yang fresh baru aktif di malam hari atau terkadang di dini hari. Dengan adanya Work From Anywhere, saya bisa bekerja kapan saja, dimana saja tanpa harus mengikuti jam kerja pada umumnya, namun pekerjaan tetap selesai tepat waktu dan sesuai KPI tentunya.
ADVERTISEMENT
Saat sedang tidak ada task pun saya juga bisa mengalokasikan waktu untuk hal lain, seperti mengerjakan course online yang sudah saya cuekin sebulan lalu, membantu Ibu saya dengan belanja ke pasar, atau sekedar beberes rumah dan bermain bersama kucing-kucing di sekitar rumah. Rasanya sia-sia serta membuang waktu dan ongkos bila saya ke kantor namun tidak ada yang perlu dikerjakan.
Sebagai penutup, saya sangat merasa diuntungkan dengan adanya sistem Work From Anywhere ini. Semakin banyak perusahaan yang menerapkan sistem ini, semakin banyak juga kesempatan kerja bagi para jobseeker dari berbagai penjuru untuk mendapatkan pekerjaan layak tanpa harus pindah-pindah dan memiliki kebebasan bekerja.