Konten dari Pengguna

Pelatihan Pengelolaan Limbah Minyak Jelantah Menjadi Sabun Cuci di Desa Tanon

Alysha Zahra
Alysha Zahra Maulida adalah seorang mahasiswa aktif jurusan Manajemen Administrasi Logistik Universitas Diponegoro
8 Februari 2024 20:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Alysha Zahra tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pelaksanaan Program Monodisplin Pengelolaan Limbah Minyak Jelantah Menjadi Sabun Cuci oleh Alysha Zahra Maulida
zoom-in-whitePerbesar
Pelaksanaan Program Monodisplin Pengelolaan Limbah Minyak Jelantah Menjadi Sabun Cuci oleh Alysha Zahra Maulida
ADVERTISEMENT
Tanon (16/01/2024), terlaksana sebuah ide inisiatif luar biasa telah dilakukan oleh Tim 1 KKN Undip 2023/2024 yang terdiri dari mahasiswa-mahasiswa berdedikasi, di Balai Desa Tanon. Program kerja dipimpin oleh Alysha Zahra Maulida ini bertujuan untuk mengolah limbah minyak jelantah menjadi produk yang bermanfaat, yaitu sabun cuci. Sasaran dari program ini adalah ibu-ibu PKK yang tinggal di lingkungan sekitar.
ADVERTISEMENT
Para mahasiswa KKN telah mengambil langkah proaktif untuk mengatasi permasalahan lingkungan sekaligus memberdayakan masyarakat lokal. Dalam beberapa bulan terakhir, minyak jelantah telah menjadi masalah serius di desa tersebut. Limbah ini tidak hanya mencemari lingkungan, tetapi juga dapat menyebabkan penyumbatan saluran pembuangan air, menyebabkan bau tak sedap, dan bahkan membahayakan kesehatan masyarakat.
Dengan semangat kolaborasi, tim KKN Undip menyusun rencana untuk mengumpulkan minyak jelantah dari rumah-rumah warga setempat. Setelah dikumpulkan, minyak jelantah tersebut kemudian diolah menjadi sabun cuci melalui proses yang ramah lingkungan. Proses pengolahan tersebut dilakukan dengan menggunakan metode sederhana namun efektif, yang memungkinkan untuk menghasilkan sabun cuci berkualitas tinggi.
Pada hari pelaksanaan, Balai Desa menjadi pusat kegiatan yang ramai oleh kehadiran ibu-ibu PKK yang antusias. Mereka tidak hanya ikut serta dalam proses pembuatan sabun cuci, tetapi juga diberikan pemahaman mengenai pentingnya daur ulang minyak jelantah bagi lingkungan mereka. Alysha Zahra Maulida bersama dengan tim KKN Undip Desa Tanon memberikan penjelasan mendalam tentang dampak negatif dari limbah minyak jelantah dan pentingnya berpartisipasi dalam program daur ulang seperti ini.
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini tidak hanya memberikan solusi konkrit terhadap masalah lingkungan, tetapi juga memberikan peluang pendidikan dan pengembangan keterampilan bagi masyarakat setempat. Selain itu, program ini membantu dalam membangun kesadaran akan pentingnya keberlanjutan lingkungan dan pengelolaan limbah.
Dengan antusiasme yang tinggi, ibu-ibu PKK bersama-sama dengan tim KKN Undip berhasil menghasilkan sabun cuci berkualitas tinggi dari limbah minyak jelantah. Hasil akhir dari program ini tidak hanya sabun cuci yang berguna dalam kehidupan sehari-hari, tetapi juga rasa kebersamaan dan kepedulian terhadap lingkungan yang semakin kuat di antara masyarakat desa. Program ini menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi antara universitas dan masyarakat dapat menghasilkan dampak positif yang nyata.
Foto Bersama Ibu-Ibu PKK Desa Tanon
Penulis : Alysha Zahra Maulida
Dosen Pendamping : Dr. Seno Darmanto, ST., MT
ADVERTISEMENT
Lokasi KKN : Desa Tanon, Kecamatan Tanon, Kabupaten Sragen