Pembuatan Fermentasi Pakan Ternak Bersama Padukuhan Sremo Lor

Amalia Nur Aini
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Konten dari Pengguna
13 Maret 2024 6:22 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Amalia Nur Aini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta pada bulan Januari-Februari 2024 mengadakan program KKN (Kuliah Kerja Nyata), diadakannya program KKN oleh Universitas Muhammadiyah Yogyakarta memiliki tujuan agar mahasiswa mampu untuk berkontribusi secara langsung di lingkungan Masyarakat serta mampu untuk mengimplementasikan ilmu-ilmu yang sudah didapatkan selama kuliah. Artikel ini membahas mengenai bagaimana kelompok KKN 101 UMY melakukan program sosialiasi terkait pembuatan pakan ternak melalui proses fermentasi di Padukuhan Sremo Lor.
Padukuhan Sremo Lor merupakan salah satu padukuhan yang terletak di Kalurahan Hargowilis, Kapanewon Kokap, Kabupaten Kulon Progo. Padukuhan Sremo Lor terdiri dari 102 kepala keluarga dan penduduk yang berjumlah sebanyak 332 orang. Mayoritas masyarakat pada padukuhan ini memiliki mata pencaharian sebagi peternak dan petani. Setiap rumah warga di padukuhan tersebut setidaknya memiliki hewan ternak berupa sapi, domba, ataupun kambing. Tetapi, masyarakat di sana memiliki beberapa keluhan terkait pakan ternak seperti hijauan yang sulit dicari saat musim kemarau Panjang dan berlebih saat musim hujan.
ADVERTISEMENT
Melihat potensi serta keluhan dari warga Padukuhan Sremo Lor, Mahasiswa KKN kelompok 101 membuat program kerja yaitu sosialiasi pembuatan fermentasi pakan ternak (silase). Silase sendiri merupakan roses pengolahan hijauan makanan ternak dengan cara diawetkan melalui proses fermentasi dan dapat disimpan dalam waktu lama berkisar antara 3-6 bulan.
Alasan lain kami mengadakan program kerja tersebut adalah karena padukuhan tersebut terdapat banyak tumbuhan hijau-hijaun yang mana dapat mendukung proses pembuatan silase untuk pakan ternak. Selain itu, pembuatan silase untuk pakan ternak memiliki manfaat yaitu para peternak di Padukuhan Sremo Lor masih mempunyai stok pakan saat musim kemarau panjang tiba dan tumbuhan hijau mulai jarang, yang mana stok pakan tersebut merupakan hasil dari proses pembuatan silase.
Sosialiasi terkait pembuatan silase untuk pakan ternak diadakan pada tanggal 20 Januari 2024 di Padukuhan Sremo Lor. Pada kegiatan sosialisasi tersebut, kami mahasiswa KKN mengundang dua pemateri yang berasal dari Joglo tani. Joglo tani sendiri merupakan sebuah tempat yang memberikan layanan edukasi terutama dalam hal pertanian pada Masyarakat. Hal itu membuat kami mempercayakan perwakilan dari kelompok Joglo tani untuk memberikan materi terkait pembuatan pakan ternak silase kepada masyarakat yang ada di Padukuhan Sremo Lor.
ADVERTISEMENT
Kegiatan sosialisasi pembuatan silase pakan ternak dihadiri oleh masayarakat Padukuhan Sremo Lor yang tergabung di Kelompok Tani Hutan (KTH) “Ngudi Makmur”, sekitar 30 orang perwakilan dari KTH Ngudi Makmur hadir di kegaiatan sosialisasi tersebut. Besar harapan, dengan diadakannya kegiatan sosialisasi ini mampu membantu para peternak di Padukuhan Sremo Lor agar tidak kesulitan untuk mencari pakan ternak di musim kemarau, serta dapat memaksimalkan potensi tumbuhan hijau-hijauan yang ada di sekitar lingkungan mereka untuk diolah dalam proses pembuatan silase pakan ternak.