Konten Media Partner

Megawati Tetapkan Gubernur Murad Ismail Pimpin PDIP Maluku

21 Juli 2019 17:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua DPP PDIP Bidang SDM dan Pembangunan, Andreas Hugo Pariera, menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada Ketua DPD PDIP Maluku terpilihnya Murad Ismail dalam Konferda yang berlangsung di Hotel Pacifik Ambon, Minggu (21/7). (Foto: ambonnesia.com)
zoom-in-whitePerbesar
Ketua DPP PDIP Bidang SDM dan Pembangunan, Andreas Hugo Pariera, menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada Ketua DPD PDIP Maluku terpilihnya Murad Ismail dalam Konferda yang berlangsung di Hotel Pacifik Ambon, Minggu (21/7). (Foto: ambonnesia.com)
ADVERTISEMENT
Ambonnesia.com-Ambon, - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, menunjuk Gubernur Maluku, Murad Ismail, sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan (PDIP) Maluku.
ADVERTISEMENT
Alasan Megawati menetapkan Murad sebagai Ketua DPD PDIP ini dilihat dari aspek leadership (kepemimpinan) maupun network (jaringan) yang dimiliki mantan Komandan Korps Brimob Polri itu.
"Alasan Murad ditetapkan sebagai Ketua DPD itu karena kita butuh leadership serta loyalitas dan mempunyai visi ke depan untuk Maluku. Intinya kita butuh orang-orang yang punya kemampuan dan kapabilitas yang tinggi," kata Ketua DPP PDIP Bidang Sumber Daya Manusia dan Pembangunan, Andreas Hugo Pariera, di Ambon, Minggu (21/7).
Ditetapkannya Murad Ismail sebagai Ketua DPD PDIP Maluku melalui surat keputusan dari Megawati yang dibacakan Ketua DPP PDIP Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) dan Pembangunan, Andreas Hugo Pariera, pada Konferensi Daerah (Konferda) PDI Perjuangan Maluku, Murad didampingi oleh Edwin Adrian Huwae selaku Sekretaris DPD dan Lucky Wattimury selaku Bendahara masa bakti 2019-2024.
ADVERTISEMENT
Surat yang ditandatangani Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dan Hasto Kristiyanto selaku Sekjen PDI Perjuangan itu berisi amanat yang telah disampaikan untuk ditindaklanjuti dan dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab sebagai kader partai.
Andreas Hugo Pariera mengatakan, tiga nama itu diputuskan berdasarkan pertimbangan DPP PDI Perjuangan atas berbagai potensi yang ada di Provinsi Maluku. Ketiga nama itu dinilai merupakan kader potensial.
"Mereka bertiga adalah kader potensial, pak Murad adalah kader yang ada di tingkat eksekutif, sementara Edwin dan Lucky adalah kader di legislatif, sehingga mereka merupakan komposisi yang lengkap," jelas Andreas di Ambon, Minggu (21/7)
Dia menambahkan, PDI Perjuangan akan menjadi partai pelopor. Untuk itu, infrastruktur partai harus dipersiapkan melalui kepemimpinan eksekutif maupun legislatif.
ADVERTISEMENT
"Ke depan, kami memang siapkan PDIP jadi partai pelopor," katanya.
(AHS)