Penyebab Stres Kerja dan Cara Mengatasinya

Amirah Zahrah Rafifah
Mahasiswa Semester 2 Politeknik Ketenagakerjaan, Manajemen Sumber Daya Manusia
Konten dari Pengguna
8 Desember 2022 17:07 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
13
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Amirah Zahrah Rafifah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ketika berbicara tentang stres kita sering mengacu kepada perasaan. Terlalu banyak hal yang harus dilakukan dan terlalu sedikit waktu untuk melakukannya. Apa yang kita lakukan ketika stres? Stres sebenarnya sesuatu yang cukup sering berada dalam kehidupan. Terkadang stres yang muncul bukan karena kita kekurangan waktu.
ADVERTISEMENT
Perasaan stres akan muncul ketika kita mengalami tekanan dan harapan yang lebih tinggi daripada yang bisa dilakukan. Munculnya stres kerja diakibatkan karena terjadinya ketegangan kerja sehingga menjadi gelisah, cemas dan muncul nya perasaan lelah sehingga tidak mengetahui langkah yang harus dilakukan untuk kedepan nya.
Lalu, apa saja yang menjadi penyebab stres kerja?
Stres kerja. Foto: Photo by <a href="https://unsplash.com/@elisa_ventur?utm_source=unsplash&utm_medium=referral&utm_content=creditCopyText">Elisa Ventur</a> on <a href="https://unsplash.com/s/photos/stressed?utm_source=unsplash&utm_medium=referral&utm_content=creditCopyText">Unsplash</a>
Dalam lingkungan kerja ketika terjadi stres kerja akan berdampak pada keseluruhan yang mengganggu situasi kerja dan mengganggu konsentrasi dalam menyelesaikan tugasnya. Timbulnya stres menyebabkan frustrasi karena menginginkan sesuatu tetapi tidak bisa mewujudkannya.
Munculnya konflik terjadi antara memenuhi keinginan serta mengukur kemampuan diri dan munculnya rasa gelisah hingga bersalah karena hal tersebut terus menerus dipikirkan. Timbulnya stres kerja ini terjadi karena beberapa faktor yaitu adanya masalah lingkungan kerja.
ADVERTISEMENT
Seperti berkaitan dengan manajemen perusahaan, adanya faktor pribadi karyawan itu sendiri dan berhubungan dengan masyarakat, seperti perusahaan tersebut kurang diterima masyarakat. Ketika sudah stres kerja seseorang akan merasa dirinya terpisah dari orang lain, mulai dari rasa tidak bahagia ketika bekerja setiap harinya, bosan karena pekerjaan yang dilakukan berulang dan merasa bahwa pekerjaan tersebut membuat menekan dirinya.
Oleh karenanya, dari hal tersebut seseorang akan berpikir melakukan kegiatan tersebut dengan terpaksa dan tidak ada lagi kecintaan dalam bekerja. Dampak terjadinya stres ada dua hal yang dilakukan yaitu dihadapi dan menyelesaikan sumber stresnya yang kemudian stres akan hilang dan ada juga yang sumber stres nya dihindari sehingga bersifat sementara dalam menghilangkan stres.
ADVERTISEMENT
Ketika menghadapi stres, maka harus mengatur fleksibilitas dan adaptabilitas terhadap situasi stres. Biasanya pekerjaan yang menjadi penyebab stres adalah pekerjaan yang menuntut kekuatan fisik, seperti buruh atau kuli panggul dan pekerjaan yang melakukan keterampilan dan kemahiran seseorang, seperti desainer, arsitek dan lainnya.
Namun, penyebab timbulnya stres harus diatasi mulai dari skala yang ringan, seperti stres ketika maju di depan kelas, kemudian badan menjadi keringat dingin dan akhirnya gugup. Hal ini merupakan stres emosional yang dapat memengaruhi kerja otak.
Work life balance. Foto: Photo by <a href="https://unsplash.com/@chrisspiegl?utm_source=unsplash&utm_medium=referral&utm_content=creditCopyText">Chris Spiegl</a> on <a href="https://unsplash.com/s/photos/work-life-balance?utm_source=unsplash&utm_medium=referral&utm_content=creditCopyText">Unsplash</a>
Penyebab stres kerja salah satunya adalah frustasi. Lalu, apa saja yang bisa kita harus lakukan mengatasi stres saat kerja dengan tujuan menjadi lebih produktif dan kehidupan diluar pekerjaan dapat berjalan normal? Yuk, intip kelanjutannya di bawah ini.
ADVERTISEMENT
1. Melakukan teknik meditasi
Teknik meditasi. Foto: Photo by <a href="https://unsplash.com/@omidarmin?utm_source=unsplash&utm_medium=referral&utm_content=creditCopyText">Omid Armin</a> on <a href="https://unsplash.com/s/photos/meditation?utm_source=unsplash&utm_medium=referral&utm_content=creditCopyText">Unsplash</a>
Ketika merasa lelah terhadap pekerjaan maka segera lakukan teknik meditasi. Hal ini berfungsi untuk menjaga ketenangan dan mengembalikan fokus.
2. Melakukan manajemen pekerjaan
Manajemen waktu. Foto: Photo by <a href="https://unsplash.com/es/@ikukevk?utm_source=unsplash&utm_medium=referral&utm_content=creditCopyText">Kevin Ku</a> on <a href="https://unsplash.com/s/photos/time-management?utm_source=unsplash&utm_medium=referral&utm_content=creditCopyText">Unsplash</a>
Melakukan manajemen pekerjaan berdasarkan prioritas, seperti melakukan work life balance yaitu melakukan hobi dengan pekerjaan yang tentunya harus di seimbangkan sesuai prioritas yang ada.
3. Melakukan istirahat
Melakukan istirahat dengan mendengarkan musik. Foto: Photo by <a href="https://unsplash.com/@soundtrap?utm_source=unsplash&utm_medium=referral&utm_content=creditCopyText">Soundtrap</a> on <a href="https://unsplash.com/s/photos/listening-to-music?utm_source=unsplash&utm_medium=referral&utm_content=creditCopyText">Unsplash</a>
Melakukan jeda atau istirahat ketika bekerja. Fakta nya ketika bekerja tanpa henti akan membuat produktivitas menurun dan tingkat stres bertambah.
Itulah beberapa cara mengatasi stres kerja. Ketika melakukan pekerjaan jika ada hal-hal yang kurang nyaman dan negatif, seperti gelisah, tegang, merasa terpisah dari orang lain maka segera untuk melakukan sesuatu sehingga sistem fisiologis tubuh tidak mengalami perubahan.
ADVERTISEMENT
Untuk meningkatkan performa karyawan, hendaknya melakukan dan menggunakan jam kerja yang sesuai dengan kualitas yang telah ditetapkan sehingga menyelesaikan pekerjaan dengan tepat waktu.