Doa Malam Lailatul Qadar Berdasarkan Hadits Nabi

Ilustrasi doa malam lailatul qadar, foto: Pixabay

Doa malam lailatul qadar menjadi salah satu doa yang dianjurkan untuk dibaca pada 10 malam terakhir di bulan Ramadhan. Sebagaimana yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.

Malam lailatul qadar merupakan malam yang sangat istimewa. Keistimewaan malam lailatul qadar disampaikan oleh Allah dalam surat Al-Qadr ayat 2-5 yang artinya:

"Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan. Pada malam itu turun para malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan. Sejahteralah (malam itu) sampai terbit fajar." (Qs. Al-Qadar: 2-5)

Melalui ayat-ayat tersebut, Allah menerangkan bahwa malam lailatul qadar adalah malam seribu bulan. Siapa pun yang melakukan ibadah di malam tersebut, nilainya lebih baik dari melaksanakan ibadah 1000 bulan.

Oleh karenanya, umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak ibadah pada malam lailatul qadar. Salah satunya membaca doa di malam lailatul qadar.

Doa Malam Lailatul Qadar

Ilustrasi doa malam lailatul qadar, foto: PIxabay

Mengutip buku Doa-Doa Terbaik Sepanjang Masa karya Ahmad Zacky El-Syafa, terdapat dua teks doa malam lailatul qadar yang diajarkan oleh Nabi. Kedua doa ini dinyatakan shahih dan dapat dibaca sebanyak-banyaknya pada malam lailatul qadar.

Adapun bunyi doa malam lailatul qadar adalah sebagai berikut:

1. Doa Malam Lailatul Qadar yang Disampaikan oleh Tirmidzi

اَللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ اَلْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي

“Allahumma innaka afuwwun karimun tuhibbul ‘afwa fa’fu anni.”

Artinya: “Ya Allah, sungguh Engkau maha pemaaf yang pemurah. Engkau juga menyukai maaf. Oleh karena itu, maafkanlah aku.”

Doa ini diambil dari sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Aisyah ra dan disampaikan oleh Imam Tirmidzi. Bunyi teks haditsnya adalah sebagai berikut:

Diriwayatkan oleh Aisyah ra, ia berkata “Wahai Rasulullah, jika aku kedapatan menjumpai lailatul qadar, bagaimana doa yang harus dibaca? Rasulullah saw menjawab, ‘Bacalah, ‘Allahumma innaka afuwwun karimun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni'."(HR At-Tirmidzi).

2. Doa Malam Lailatul Qadar yang Disampaikan oleh Imam Abu Daud

اَللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ اَلْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي

“Allahumma innaka afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni.”

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya Engkau adalah zat yang Maha Pengampun lagi Maha Mulia, senang memberi ampun, maka ampunilah aku."

Doa ini diambil dari hadits Nabi yang disampaikan oleh Imam Abu Daud. Bunyi haditsnya adalah:

Diriwayatkan oleh Aisyah Ra, beliau pernah bertanya kepada Rasulullah SAW mengenai doa apa yang harus dibaca pada saat lailatul qadar, kemudian Nabi Muhammad bersabda: "Bacalah 'Allahumma innaka afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni’." (Hadits Riwayat Abu Daud)

(PHR)