Lele Barbie Viral, Kenapa Tubuhnya Bisa Berwarna Pink?

3 Februari 2020 20:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lele betina induk warna hitam yang ia kembangbiakkan menjadi lele pink. Foto: Dok. Noor Fahrudin
zoom-in-whitePerbesar
Lele betina induk warna hitam yang ia kembangbiakkan menjadi lele pink. Foto: Dok. Noor Fahrudin
ADVERTISEMENT
Budidaya lele ditekuni dan jadi pekerjaan sehari-hari Noor Fahrudin sejak tahun 1999. Lalu di awal 2017, warga asal Jepara, Jawa Tengah, itu ingin mencoba sesuatu yang beda dalam kehidupan lele.
ADVERTISEMENT
Pria yang akrab disapa Udin itu terobsesi bisa memiliki lele dengan warna tubuh unik. Dia tidak mau sekadar punya lele warna hitam. Tak mau juga beternak lele warna albino. Udin mau punya lele warna lain yang bukan dari kawin silang.
Eksperimen panjang dijalankan oleh Udin. Hasilnya mulai terlihat tiga tahun kemudian. Pada 2020, eksperimennya diklaim melahirkan lele 'barbie' berwarna pink yang kemudian viral.
Udin harus merogoh kocek hingga Rp 50 juta untuk menjalankan eksperimen panjang. Dana itu digunakan untuk membeli pakan lele indukan.
Udin percaya pakan sangat menentukan keberhasilan mengubah warna tubuh lele. Untuk eksperimen ini, Udin menggunakan lele dari jenis dumbo yang memiliki warna asli hitam.
"Kita lakukan rekayasa untuk mengubah hormon dari dalam, dengan asupan dan pola makan untuk mengubah warna kulit dan karakter lele tanpa mengubah genetik dumbonya," papar Udin.
Noor Fahrudin Berhasil Kembangkan Ikan Lele Barbie di Jepara, Jawa Tengah. Foto: Dok. Noor Fahrudin
Pola makan yang dimaksud Udin sedikit berbeda dengan pakan yang diberikan untuk lele pada umumnya. Untuk mendapatkan lele dengan warna pink, Udin menambahkan kadar serat yang tinggi pada makanan lele dumbo.
ADVERTISEMENT
Zat klorofil pada dedaunan yang menjadi makanan ikan air tawar juga dihilangkan dengan menambahkan kadar protein yang tinggi. Sebab ketika daun masih berwarna hijau, tidak akan menimbulkan efek apa-apa.
"Menurut saya agar ada efeknya maka daun tersebut kita fermentasi hingga berubah warna menjadi oranye,” imbuhnya. “Tahun ke-3 ada indikansi berhasil, karena sebagian ada yang berwarna zebra, tahun ke-4 baru benar-benar berhasil."
Noor Fahruddin memperlihat lele pejantan yang dia kembangkan. Foto: Dok. Noor Fahrudin
Pengaruh jenis pakan pada warna tubuh ikan sejatinya memang bisa terjadi. Hal ini diamini oleh Dr. Haryono dari Pusat Penelitian Biologi LIPI. Misal, ikan yang diberi makan udang atau serangga, warnanya bisa jadi akan menjadi cerah.
Di sisi lain, beberapa jenis ikan disebut Haryono sudah ada yang warnanya merah muda atau pink, misalnya gurame, tambakan, dan patin.
ADVERTISEMENT
"Untuk lele barbie, kemungkinan warnanya menjadi pink akibat hormon yang mempengaruhi pigmen warna. Bisa jadi karena munculnya gen resesif pada gen warna," jelas Haryono kepada kumparanSAINS. "Begitu pula yang dilakukan Pak Udin untuk mengubah lele bisa menjadi berwarna pink, namun zat dan hormon yang terpengaruh perlu dikaji lebih lanjut."
Lele berwarna putih kemerahan sebenarnya banyak ditemui di Pulau Sulawesi. Di sana terdapat ikan lele bernama latin Clarias batrachus yang memiliki warna tubuh merah keputihan. Masyarakat di sana menyebutnya sebagai lele bule.
"Lele yang warnanya pink dulu pernah ada. Bahkan banyak ditemukan di perairan umum di Sulawesi Utara tahun 1990-an. Lele tersebut awalnya untuk ikan hias tapi lepas ke perairan umum. Masyarakat menyebutnya dengan lele bule,” kata Haryono.
ADVERTISEMENT
Pulau Sulawesi adalah zona peralihan antara fauna Oriental (Asiatik) dengan Australia. Di sana bisa ditemui jenis hewan unik dan endemik. Salah satu kelompok hewan yang menarik perhatian para peneliti adalah ikan, baik ikan yang untuk konsumsi maupun ikan hias.
Haryono sendiri pernah melakukan riset di sana dan telah mempublikasikannya pada tahun 2004. Penduduk setempat mengaku lebih memilih untuk menjadikan lele bule sebagai ikan hias, ketimbang untuk dikonsumsi.