Konten dari Pengguna

Indibiz Health Bantu Percepat Transformasi Digital Di Sektor Kesehatan Indonesia

Efa Butar butar
Blogger, Content Writer
29 Juli 2024 21:05 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Efa Butar butar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Indibiz Health dalam Gelaran Digiland 2024 | Foto: Lidya Fitrian
zoom-in-whitePerbesar
Indibiz Health dalam Gelaran Digiland 2024 | Foto: Lidya Fitrian
ADVERTISEMENT
Hampir dua tahun saya dan kakak bergantian jadi caregiver bolak balik ke kota Medan untuk mendampingi orangtua yang sakit. Rasanya lelah menempuh 6-7 jam sekali perjalanan untuk bisa tiba di rumah sakit. Lalu kembali lagi ke rumah dengan durasi perjalanan yang sama.
ADVERTISEMENT
Kalau bukan karena alasan sayang, mungkin sudah ikut tumbang.
Syukurlah, perjalanan pengobatan itu rupanya selesai juga. Hampir dua tahun berproses sampai akhirnya Dokter menyatakan orang tua pulih dari penyakit tersebut.
Namun bukan itu yang ingin saya garisbawahi dalam cuplikan kilas balik ini. Salah satu yang saya syukuri selama pengobatan adalah proses pendaftaran pasien yang sudah berbasis digital.
Malam sebelum kami kunjungan ke rumah sakit, saya sudah bisa melakukan pendaftaran lewat website resmi rumah sakit. Cukup dengan memasukkan data pribadi orangtua selaku pasien dan sejumlah data pendukung yang dibutuhkan sebagai bentuk screening awal, kami telah mendapatkan informasi ke poli mana kami diarahkan.
Lalu pilih tanggal kunjungan, dan pasien akan menerima barcode untuk mendapatkan antrian saat kunjungan.
ADVERTISEMENT
Keesokan harinya, kami cukup cetak nomor antrian dengan scan barcode yang sudah diterima saat pendaftaran online, mengambil surat pengantar ke Poli yang dituju, lalu menunggu dipanggil di poli tujuan.
Menurut salah satu media lokal per 16 April 2024, rumah sakit ini mendapatkan kurang lebih 1.000 pasien per hari. Jika masih melakukan pendaftaran secara manual, mungkin jumlah pasien tidak akan bisa sebanyak ini.

Dua sisi transformasi digital di sektor kesehatan; pasien dan staff yang sama-sama cekatan

Dari sisi seorang pasien dan pendamping, proses pendaftaran yang berbasis digital ini tentu sangat memberikan kemudahan pada keluarga saya. Lebih efisien waktu pula.
Namun ternyata yang diuntungkan dari inovasi ini bukan hanya pasien dan keluarga saja, pihak rumah sakit juga nyatanya mendapatkan benefit yang tak kalah menarik.
Contohnya yang langsung bisa dilihat mata saja, modal klak klik di keyboard, data pasien langsung ketemu dan proses administrasi berjalan lebih cepat. Antrian pasien juga berjalan lebih ligat. Selain itu, data pasien di antar poli juga bisa saling terkoneksi dengan mudah.
ADVERTISEMENT
Saya bukan salah satu pekerja rumah sakit pun bukan dari keluarga yang berlatar belakang pegawai rumah sakit, tapi saya sudah melihat sendiri bagaimana transformasi digital yang diterapkan di sektor kesehatan membantu urusan administrasi staff jadi lebih cepat selesai.
Saya juga percaya, di samping proses administrasi yang super cekatan itu, banyak pekerjaan yang bisa selesai lebih cepat lewat inovasi yang sama.

Digitalisasi di sektor kesehatan dan dampak positif bagi pekerja rumah sakit

Tebakan saya ternyata benar, percepatan kinerja dengan transformasi digital rupanya telah lebih dahulu dirasakan oleh Dina Ristina Putri, salah satu Petugas Rekam Medis Puskesmas 7 Ulu, Palembang.
Menurutnya, proses digitalisasi di puskesmas tempatnya bekerja membuatnya sangat terbantu salah satu contohnya dalam pencarian nomor rekam medis dan mencatat data kunjungan pasien juga jauh lebih simple. Bukan cuma itu, semua fungsi system data juga sudah terintegrasi antar unit di Puskesmas, BCare, Mobile JKN dan SATUSEHAT.
ADVERTISEMENT
Bukan hanya Dina, hal yang sama juga dirasakan oleh Tauhid Aminudin, Head of IT RSU Andhika. Menurutnya, sejak menggunakan solusi digital dari Indibiz Health, proses Rekam Medis Elektronik (RME) langsung terintegrasi dengan Kementerian Kesehatan (Aplikasi SATUSEHAT) dan BPJS..
Sehingga yang awalnya rumah sakit menggunakan paket standar, memutuskan upgrade ke paket enterprise yang juga langsung terintegrasi dengan SATUSEHAT dan BPJS yang dipilih sesuai kebutuhan dalam penerapan RME.
Ya, proses transformasi sistem digital di sektor kesehatan rupanya memberikan sejumlah dampak positif bagi pekerja rumah sakit dan pelaku usaha di bidang kesehatan.
Bisa dibilang, semakin banyak layanan kesehatan di Indonesia yang menggunakan solusi digital dari Indibiz Health ini, selain mempermudah proses kerja, turut pula membantu transformasi layanan kesehatan bisa semakin cepat terealisasi dan harapan mendukung proses digitalisasi layanan kesehatan di Indonesia bisa segera terwujud.
ADVERTISEMENT

Indibiz Health lewat produk Healthical, bantu percepat transformasi digital di sektor kesehatan Indonesia

Salah satu produk digital dari Indibiz Health dalam mempercepat transformasi digital di sektor kesehatan Indonesia ini adalah Healthical. Produk digital ini bukan hanya bisa digunakan oleh rumah sakit dan puskesmas, namun bisa juga dimanfaatkan oleh UKM yang bergerak di bidang kesehatan seperti klinik.
Telkom optimis dengan menggunakan Healthical dari Indibiz Health, proses transformasi digital kesehatan semakin mudah. Pengalaman dan kepuasan pasien juga bisa semakin meningkat. Selain itu, proses manajemen dan operasional layanan kesehatan juga lebih mudah. Dan telah dipercaya oleh ratusan pelanggan yang tersebar di 11 provinsi di Indonesia.
Berapa layanan kesehatan yang telah menggunakan solusi digital tersebut antara lain: RS Kasih Ibu Surakarta, RS Metropolitan Medical Center, Klinik Garuda Sentra Medika, RSU Andhika, Klinik Kita dan Puskesmas 7 Ulu Palembang dan ratusan puskesmas dan apotek lainnya.
ADVERTISEMENT