Korban Tewas Kecelakaan Ciloto 11 Orang, Termasuk Sopir Bus Pariwisata

Korban Ciloto dibawa ke RSUD Cimacan. (Foto: Muhammad Iqbal/kumparan)

Sopir bus pariwisata Kitrans yang memicu kecelakaan di Jalan Raya Puncak-Cianjur, Ciloto, Cianjur, Jawa Barat, meninggal dunia. Kasatlantas Polres CIanjur, AKP Erik Prakarsa mengatakan, polisi masih memeriksa penyebab kecelakaan maut tersebut.

"Sopir bus meninggal dunia. Kita masih dalami penyebab dari kecelakaan tersebut," ujar Erik ketika dihubungi kumparan (kumparan.com), Minggu (30/4).

Hingga saat ini, kata Erik, jumlah korban tewas adalah 11 orang. Sebelumnya, Erik sempat menyatakan bahwa korban tewas mencapai 12 orang. Namun, kata Erik, dua korban yang mengalami kritis dilarikan ke rumah sakit di Jakarta dan dinyatakan selamat.

"Hingga saat ini korban meninggal mencapai 11 orang. Tadi ada dua orang korban luka berat, kritis lalu dibawa ke Jakarta dan alhamdulilah selamat," ujarnya.

Erik mengatakan seluruh korban sudah dievakuasi ke RSUD Cimacan. Hingga saat ini, polisi masih berfokus untuk menyelamatkan korban. "Untuk penyebab tetap kita dalami tapi kami masih fokus ke korban," ujarnya.

Berdasarkan informasi dari TMC Polres Cianjur, dari 11 orang korban meninggal dunia, 9 orang berjenis kelamin laki-laki sementara 2 orang perempuan.

Menurut pengakuan saksi, sopir bus sudah diingatkan untuk membanting setir ke arah tebing demi mencegah kecelakaan beruntun. Namun, sopir sudah terlanjur oleng sehingga tak sempat menyelamatkan diri dan seluruh penumpang.

Kemacetan panjang terjadi di kedua arah di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, menyusul kecelakaan maut tersebut.