Malioboro Ikon Yogyakarta

sumber : unsplash.com

Yogyakarta merupakan sebuah daerah istimewa setingkat provinsi yang berada di Pulau Jawa. Yogyakarta sendiri terkenal dengan kota pelajar, selain itu juga Yogyakarta dikenal sebagai kota wisata dan juga tempat menarik yang wajib dikunjungi. Bagi banyak orang indonesia, Yogyakarta sendiri seperti kampung halaman kedua, setiap yang datang ke Yogyakarta pasti terasa nyaman dengan keramahan warga Yogyakarta sendiri.

Salah satu tempat yang wajib dikunjungi jika wisatawan datang ke Kota Yogyakarta pasti sudah tidak asing dengan Jalan Malioboro. Malioboro adalah nama jalan yang berada di pusat Kota Yogyakarta yang membentang sejauh 2 Km dari Tugu Yogyakarta hingga perempatan kantor pos Yogyakarta.

sumber : Unsplash.com

Malioboro adalah pusat perbelanjaan yang merupakan ikon dari Kota Yogyakarta, di sepanjang Jalan Malioboro terdapat beberapa deretan toko, mal, maupun hotel berbintang. Di sana juga terdapat beberapa tempat wisata seperti Pasar Beringharjo, Benteng Vredeburg, Taman Pintar, Km 0 Yogyakarta, dan Keraton Yogyakarta.

Baru ini pemerintah Yogyakarta menyediakan sebuah tempat yang diberi nama Teras Malioboro. Tempat ini cocok untuk wisatawan yang ingin berbelanja sebagai oleh-oleh.

Teras Maliboro merupakan tempat bagi para pedagang kaki lima yang sebelumnya berjualan di sepanjang Jalan Malioboro. Pedagang kaki lima tersebut menjual berbagai macam cenderamata dan juga aksesoris seperti kaos, sandal, blangkon, batik, gantungan kunci, miniatur andong, pernak-pernik, bahkan perhiasan seperti perak hingga permata. Tidak lupa jajanan khas Yogyakarta yaitu bakpia pathok, brem, geplak dan masih banyak yang lainnya, namun jangan sampai gelap mata ketika berbelanja di Malioboro.

sumber : pribadi

Di kawasan sepanjang Jalan Malioboro juga dapat dijadikan spot foto dan juga tempat berkumpul. Setiap harinya terdapat kurang lebih 2.000 pengunjung wisatawan yang datang. Salah satu spot foto yang wajib ketika datang ke Malioboro adalah plang yang bertuliskan Jalan Maliboro.

Wisatawan yang berkunjung ke Malioboro dapat menggunakan sarana transportasi seperti delman atau becak untuk menikmati keelokan kota sambil mencari beberapa souvenir atau cenderamata sebagai oleh-oleh ketika pulang dari Kota Yogyakarta.

Waktu yang bagus untuk mengunjungi Malioboro adalah pada malam hari, saat matahari sudah bergulir ke ufuk barat dan lampu-lampu penerang jalan dinyalakan. Pada siang hari tempat ini ramai dengan aktivitas wisata belanja, maka pada malam hari tempat ini menjadi destinasi wisata kuliner yang menggugah selera. Terdapat banyak warung-warung sepanjang Jalan Malioboro dengan konsep lesehan. Konsep tersebut yang hingga saat ini menjadi ciri khas kuliner Yogyakarta.

sumber : Unsplash.com

Belum sah datang ke Kota Yogyakarta jika belum datang ke tempat Malioboro. Dengan suasana keindahan yang mampu memanjakan wisatawan ketika berkunjung.