Konten dari Pengguna

Manfaat Penerapan Budaya 5S Di Sekolah Dasar: Membentuk Siswa Yang Berkarakter

Nazhika Anaiya Pratiwi
Mahasiswa PGSD Universitas Sriwijaya
2 Oktober 2024 14:48 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Nazhika Anaiya Pratiwi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Manfaat Penerapan Budaya 5S Di Sekolah Dasar: Membentuk Siswa Yang Berkarakter
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pendidikan adalah salah satu proses mengembangkan potensi individu dalam pembangunan suatu negara. Pendidikan bertujuan untuk memberikan pengetahuan bagi siswa, tidak hanya pengetahuan pendidikan juga membentuk karakter kepribadian siswa dalam membentuk sikap sopan santun dan menanamkan nilai-nilai moral yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
ADVERTISEMENT
Salah satu fokus utama sistem pendidikan di berbagai negara, termasuk juga Indonesia. Pendidikan karakter adalah pembelajaran dengan menanamkan nilai-nilai moral dan pembiasaan perilaku positif untuk siswa. Pendidikan karakter bertujuan untuk membentuk pribadi siswa lebih baik. Bukan hanya dari segi ilmu pengetahuan saja tetapi juga dari segi sosial, emosional dan spiritual. Dengan berbagai masalah sosial dan moral yang tengah dihadapi generasi muda ditengah perkembangan teknologi yang berkembang secara pesat ini, anak-anak sering terpapar berbagai pengaruh sehingga mempengaruhi sikap dan moral anak-anak. Oleh karena itu pendidikan karakter sangat penting untuk membekali siswa dengan prinsip moral dan beretika dalam kehidupan sehari-hari. Salah satunya dalam menerapkan 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun) di Sekolah Dasar
ADVERTISEMENT
Apa itu 5S?
5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun) adalah salah satu kegiatan dalam menanamkan nilai-nilai moral yang dilakukan di lingkungan sekolah untuk meningkatkan karakter siswa menjadi lebih baik.
1. Senyum adalah ekspresi positif wajah yang dilakukan dengan menggerakkan bibir atau sekitar mata yang menunjukkan perasaan senang dan bahagia. Sehingga menebarkan energi positif kepada teman, siswa dan guru. Senyum bisa menjadi bagian dari tata krama yang baik.
2. Salam adalah suatu bentuk penghormatan yang dilakukan secara sadar kepada orang lain. Contohnya mengucapkan "Selamat pagi", "Selamat siang", "Selamat sore" atau "Selamat malam".
3. Sapa adalah kegiatan menyapa dengan ramah ketika bertemu guru, teman atau staf yang ada di sekolah. kegiatan ini menunjukan kepedulian terhadap orang lain.
ADVERTISEMENT
4. Sopan adalah perilaku sikap yang baik dalam berbicara maupun bertindak. Seperti menggunakan kata-kata yang sopan saat berbicara dengan mengucapkan tolong, maaf, terima kasih dan permisi.
5. Santun adalah perilaku baik dalam bertutur kata, tingkah laku dan sopan.
Manfaat Menerapkan 5S di Sekolah Dasar
1. Membangun hubungan sosial yang baik
Dengan penerapan 5S di sekolah dapat membangun hubungan yang harmonis antara guru dan siswa. Dengan terjalinnya hubungan yang baik dapat membuat lingkungan menjadi nyaman.
2. Meningkatkan rasa percaya diri
Sikap postif yang dilakukan seperti senyum, salam, dan sapa dapat meningkatkan percaya diri siswa.
3. Membentuk Karakter
Dengan penerapan 5S di sekolah, bukan hanya ilmu pegetahuan saja yang di dapatkan tetapi juga membentuk karakter siswa menjadi lebih baik. Sikap yang sopan dan santun memberikan mereka nilai nilai yang baik dalam kehidupan sehari-hari.
ADVERTISEMENT
4. Mengurangi Konflik
Siswa dapat berkomunikasi dan berperilaku dengan baik antara guru dan teman. Hal ini menciptakan lingkungan sekolah menjadi harmonis dan berkurangnya perilaku perundungan seperti bullying.
5. Meningkatkan Kedisiplinan
Dengan siswa terbiasanya melakukan penerapan 5S, siswa akan disiplin dalam berperilaku sehingga dapat mereka terapkan di kehidupan sehari-hari.
Implementasi 5S di Sekolah Dasar
Agar penerapan 5S berjalan dengan efektif, berikut ini beberapa langkah yang dapat dilakukan oleh sekolah:
1. Mengadakan sosialisasi tentang pentingnya penerapan 5S disekolah.
2. Membuat penilaian rutin, untuk mengevaluasi penerapan 5S di sekolah.
3. Mengadakan kegiatan rutin 5S, seperti mempraktikan 5S pada pertemuan pagi dan menyapa siswa sebelum memulai kegiatan pembelajaran.
4. Menyediakan poster sebagai pengingat bagi siswa tentang 5S. Seperti menempel poster di ruang kelas, koridor, atau papan informasi yang ada di sekolah.
ADVERTISEMENT
5. Guru harus menunjkkan sikap 5S dalam interaksi sehari-hari pada siswa sehingga dapat memotivasi siswa dalam menerapkan 5S.
Penerapan 5S di sekolah dasar sangat penting karena dapat menciptakan lingkungan yang ramah dan positif. Dengan mengajarkan 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan santun) di sekolah dapat membentuk membentuk karakter siswa menjadi pribadi yang lebih baik. Mari kita dukung penerapan 5S di sekolah dasar dalam meningkatkan karakter siswa untuk masa depan yang lebih baik.
Penulis: Nazhika Anaiya Pratiwi dan Dwi Cahaya Nurani